Nicolo Bulega Belum Temukan ‘Feeling’ yang Pas dengan Ducati Panigale V4 R di Tes Portimao

Tes WorldSBK di Portimao yang berlangsung baru-baru ini ternyata menyisakan tantangan tersendiri bagi Nicolo Bulega, pembalap Aruba.it Racing Ducati. Setelah kemenangan gemilangnya di seri pembuka Australia, Bulega justru belum menemukan *feeling* yang pas dengan motor Ducati Panigale V4 R miliknya di sirkuit Portugal tersebut.

Berbeda dengan tes pramusim di tempat yang sama, di mana Toprak Razgatlioglu juga unggul, kali ini Bulega mengalami kendala yang cukup signifikan. Cuaca buruk dengan hujan yang mengguyur sirkuit pada kedua hari tes, serta insiden kecelakaan yang dialaminya, semakin mempersulit upayanya untuk menemukan setelan motor yang optimal.

“Tes ini cukup sulit bagi kami, karena kami bekerja keras untuk menemukan *feeling* yang baik, tetapi itu tidak kunjung datang,” ungkap Bulega seperti dilansir WorldSBK.com. “[Pada Sabtu pagi] saya mengalami kecelakaan besar di tikungan yang sangat cepat. Untungnya, saya baik-baik saja, tetapi sulit untuk bekerja lebih jauh karena kami kehilangan waktu, dan kemudian hujan membuat tes ini semakin sulit dan aneh.”

Meski sempat membaik di 15 menit terakhir sesi tes, Bulega mengakui bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan timnya. Ini tentu menjadi catatan penting, mengingat performa impresifnya di Phillip Island, Australia, di mana ia menyapu bersih tiga kemenangan.

**Bautista Lebih Optimis Meski Terkendala Hujan**

Sementara itu, rekan setim Bulega, Alvaro Bautista, memiliki pandangan yang sedikit berbeda. Meskipun hanya mengikuti sesi tes pada hari kedua, juara dunia WorldSBK dua kali ini merasa lebih positif dengan hasil yang dicapainya.

“Kami bisa melakukan beberapa putaran, terutama di pagi hari. Kami memulai hari dengan setelan yang sama seperti saat kami menyelesaikan balapan terakhir di Australia,” kata Bautista. “*Feeling*-nya bagus, saya merasa nyaman dengan motornya. Kami membuat beberapa perubahan kecil, tetapi tidak ada yang besar.”

Hujan yang turun di sore hari memang sedikit mempengaruhi *feeling*-nya terhadap ban, namun secara keseluruhan, Bautista merasa cukup puas dengan kecepatan dan setelan dasar motornya. Ia dan timnya kini fokus untuk mengadaptasi paket motor tersebut dengan kondisi balapan akhir pekan nanti.

**Apa Artinya Ini Bagi Persaingan WorldSBK?**

Kendala yang dihadapi Bulega di Portimao menunjukkan bahwa persaingan di WorldSBK musim ini akan semakin ketat. Performa setiap pembalap dan tim bisa sangat fluktuatif, tergantung pada adaptasi mereka terhadap sirkuit, cuaca, dan setelan motor.

Bagi Bulega, penting untuk segera menemukan solusi atas masalah *feeling* yang dialaminya. Jika tidak, posisinya di puncak klasemen bisa terancam oleh pembalap lain, termasuk rekan setimnya sendiri, Alvaro Bautista, yang tampak lebih siap menghadapi balapan berikutnya.

Kita nantikan saja bagaimana kelanjutan persaingan sengit di WorldSBK musim ini!