Axel Bassani Cetak Waktu Terbaik Kedua di Tes WorldSBK Misano, Soroti Masalah Superpole

Axel Bassani Cetak Waktu Terbaik Kedua di Tes WorldSBK Misano, Namun Waspadai Kondisi Balapan

Misano, Italia – Pembalap tim Bimota by Kawasaki Racing Team, Axel Bassani, menunjukkan performa menjanjikan dengan mencetak waktu terbaik kedua pada hari pertama sesi tes WorldSBK di Sirkuit Misano, Selasa (31 Mei 2025). Namun, Bassani secara blak-blakan mengungkapkan kekhawatirannya terkait konsistensi performanya ketika memasuki akhir pekan balapan yang sesungguhnya.

Bassani berhasil membayangi Toprak Razgatlioglu, pembalap tercepat, pada hari pertama, dan menempati posisi ketiga pada hari Rabu, di belakang Razgatlioglu dan Nicolo Bulega. Pencapaian ini semakin istimewa mengingat ini adalah uji coba kedua kalinya bagi Bassani dengan motor baru, dan juga menandakan kembalinya tim Bimota ke arena World Superbike setelah absen lebih dari satu dekade.

Perbedaan Kondisi Cuaca Jadi Sorotan

Meskipun senang dengan peningkatan performa, Bassani tetap berhati-hati. Ia memprediksi kondisi cuaca pada akhir pekan balapan akan jauh berbeda dari saat sesi tes, dengan suhu yang diprakirakan akan meningkat signifikan.

“Ini hari yang cukup menarik, kami mencoba beberapa komponen baru dan meningkatkan feeling saya terhadap motor, jadi saya senang dengan itu,” ujar Bassani. “Kami finis di posisi yang baik, tetapi ini hanya tes. Biasanya kami tampil baik di tes, tetapi kesulitan saat akhir pekan balapan. Saya pikir kondisi balapan akan berbeda dari sekarang. Akan jauh lebih panas.

Saya senang dengan kerja keras yang kami lakukan, kami memaksa motor untuk mencapai potensi maksimalnya, bahkan mendorongnya hingga 110%-120%. Jadi, saya puas dengan perkembangan kami.”

Superpole Jadi Fokus Utama Perbaikan

Superpole menjadi area yang selama ini menjadi kelemahan utama Bassani sepanjang musim ini. Ia mengakui pentingnya meningkatkan performanya di sesi kualifikasi tersebut.

“Kami sedang menguji komponen baru pada motor, tidak ada yang bisa saya ungkapkan secara detail, tapi bukan sesuatu yang spesial,” jelasnya. “Kami lebih fokus pada feeling saya dengan motor. Kami menggunakan ban SCQ karena saya ingin fokus pada performa Superpole saya.

Kami cepat, tapi belum cukup cepat saat ini. Saya harus fokus meningkatkan performa di Superpole karena akhir pekan lalu, itu menjadi masalah saya. Saat start dari posisi belakang, sangat sulit untuk comeback. Superpole dapat dibilang 65% dari keseluruhan akhir pekan balapan, jadi saya harus bekerja keras di area itu.”