Augusto Fernandez Ungkap Tantangan Terbesar di WorldSBK: Ban Pirelli!

Fernandez Adaptasi dengan Ban Pirelli dan Motor Superbike

Portimao, 19 Maret 2025 – Augusto Fernandez, pebalap penguji Yamaha MotoGP, mengungkapkan pengalamannya dalam tes WorldSBK perdananya di Sirkuit Portimao, Portugal. Fernandez, yang akan menggantikan Jonathan Rea yang cedera di seri balap Portugal mendatang, menyebutkan bahwa adaptasi dengan ban Pirelli menjadi salah satu tantangan terbesarnya.

Meskipun cuaca buruk membatasi waktu lintasan selama dua hari tes, Fernandez mengaku puas dengan kemajuan yang diraih. Pebalap Spanyol itu menempati posisi ke-13 tercepat pada hari kedua tes. Fokus utama Fernandez dalam tes ini adalah memahami karakter motor Superbike dan beradaptasi dengan tim barunya, bukan mencetak waktu lap tercepat.

“Kami kurang beruntung dengan cuaca, jadi kami tidak punya banyak waktu di lintasan. Namun, secara keseluruhan saya senang dengan bagaimana semuanya berjalan,” kata Fernandez. “Bagi saya, tes ini adalah tentang mengenal motor dan tim, dan kami membuat kemajuan yang baik, meningkatkan waktu putaran di jam terakhir.”

Perbedaan Mencolok dengan MotoGP

Fernandez, yang sebelumnya merupakan pebalap reguler di MotoGP, mengakui bahwa perbedaan antara ban Pirelli di WorldSBK dan Michelin di MotoGP sangat signifikan. “Salah satu tantangan terbesar adalah membiasakan diri dengan ban Pirelli, mereka sangat berbeda dengan apa yang biasa saya gunakan,” ujarnya.

Selain perbedaan ban, Fernandez juga menyoroti perbedaan karakteristik antara motor Superbike dan motor MotoGP. “Tentu saja, Superbike juga sangat berbeda dengan motor MotoGP, jadi ada banyak hal yang harus dipelajari,” tambahnya.

Meskipun waktu lintasan yang terbatas, Fernandez merasa cukup siap untuk menghadapi balapan. “Dengan waktu lintasan yang terbatas, kami tidak bisa mengatakan bahwa kami 100% siap untuk balapan, tetapi kami memiliki sesi latihan bebas untuk lebih meningkatkan dan semoga kami bisa kompetitif saat balapan dimulai.”

Fernandez juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim atas kerja keras mereka. “Dua hari ini tidak mudah, tetapi kami telah belajar banyak dan saya menantikan untuk kembali ke balapan.”

Locatelli: Cuaca Hambat Tes, Tapi Arahnya Positif

Rekan setim Fernandez, Andrea Locatelli, juga mengakui bahwa cuaca telah mempersulit tes. Namun, Locatelli tetap positif dalam penilaiannya terhadap dua hari di Portugal.

“Ini bukan tes yang paling sederhana dengan kondisi cuaca yang membatasi waktu di lintasan kedua hari,” kata Locatelli. “Kami sibuk, kami mencoba banyak hal berbeda dan sulit untuk memutuskan opsi mana yang akan dipilih, tetapi sejujurnya saya cukup senang dengan arahnya.”

Locatelli menambahkan bahwa tim akan menganalisis data sebelum akhir pekan balapan untuk melanjutkan pengembangan selama sesi latihan bebas. “Meskipun kami tidak mendapatkan banyak lap, kami punya cukup waktu untuk memahami *feeling*-nya. Kami tidak mengejar waktu putaran karena kami fokus untuk menyelesaikan program tes kami, tetapi secara umum saya senang dengan tes ini dan menantikan akhir pekan balapan.”

Kesimpulan

Adaptasi Augusto Fernandez di WorldSBK menunjukkan bahwa peralihan antara kelas balap yang berbeda, bahkan untuk pebalap berpengalaman, tetap menghadirkan tantangan unik. Perbedaan ban dan karakteristik motor menjadi faktor kunci yang harus diatasi. Seri balap Portugal di Portimao akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Fernandez dan Yamaha.