Loading Now

Maverick Vinales Ungkap Alasan Pedro Acosta Punya ‘Lebih Banyak Semangat’ di KTM

Maverick Vinales Kagumi Semangat Juang Pedro Acosta di KTM

Pembalap berpengalaman Maverick Vinales memberikan pandangannya mengenai rekan setimnya di KTM, Pedro Acosta. Vinales, yang baru bergabung dengan tim satelit Tech3 KTM pada musim 2025, mengakui bahwa semangat dan keinginan Acosta untuk meraih kemenangan lebih besar dibandingkan pembalap KTM lainnya.

Seperti diketahui, awal musim 2025 tidak berjalan mulus bagi Vinales sejak kepindahannya dari Aprilia. Bersama Enea Bastianini, ia berusaha keras untuk beradaptasi dengan motor RC16. Sementara itu, tim pabrikan KTM diperkuat oleh Brad Binder dan Pedro Acosta, yang tampil mengesankan sejak debutnya di MotoGP pada tahun 2024.

Adaptasi Vinales dan Pengaruh Gaya Balap Acosta

Vinales sempat kesulitan di awal musim, namun menunjukkan peningkatan signifikan di Grand Prix Qatar. Meskipun sempat finis kedua, penalti akibat pelanggaran tekanan ban membuatnya harus puas di posisi ke-14. Namun, performa Vinales di Qatar menunjukkan bahwa ia mulai menemukan ritmenya bersama KTM.

Pengaruh Positif Acosta pada Pembalap Lain

Vinales mengungkapkan bahwa ia telah menyesuaikan posisi berkendaranya untuk beradaptasi dengan RC16. Ia juga melihat Binder dan Bastianini mengadopsi pendekatan serupa. Namun, menurut Vinales, Acosta memiliki gaya balap yang berbeda dan unik.

Dalam wawancaranya dengan DAZN, Vinales menyatakan, “Saya melihat beberapa orang, baik Enea maupun Brad, yang ingin mencoba cara saya mengendarai motor dan ingin mencoba hal yang sama seperti saya. Itu sudah menjadi pertanda baik.”

Ia menambahkan, “Pedro, saya pikir, mencoba beberapa hal di Qatar dan menyukainya, yang lain tidak. Jelas, Anda juga dapat melihat bahwa Pedro mengendarai di depan motor; dia mengendarai sedikit berbeda.”

Peran Usia dan Pengalaman dalam Motivasi Balap

Vinales juga menyoroti faktor usia sebagai salah satu pemengaruh perbedaan motivasi. “Anda harus berevolusi sangat cepat, tetapi Anda harus memberi waktu pada situasi. Mungkin karena lebih tua, dan menjadi seorang ayah, saya mengerti bahwa dengan dua anak perempuan Anda harus sangat sabar… itu lebih mudah bagi saya.”

“Dia memiliki lebih banyak semangat, dia lebih muda. Dia memiliki lebih banyak keinginan dalam hal itu,” pungkas Vinales mengenai Pedro Acosta.

Masa Depan Pedro Acosta di Tengah Spekulasi Transfer

Performa gemilang Acosta tidak luput dari perhatian tim lain. Di tengah isu kesulitan finansial KTM, muncul spekulasi bahwa Acosta bisa hengkang pada tahun 2026. Bahkan, manajer Acosta dikabarkan telah bertemu dengan Albert Puig untuk membahas masa depannya. Honda disebut-sebut tertarik untuk merekrut pembalap muda berbakat tersebut.

Meski demikian, Acosta belum memberikan komitmen untuk meninggalkan KTM. Namun, rasa frustrasinya terhadap masalah pada motor RC16 musim lalu sangat jelas. Ia bahkan meminta staf KTM untuk segera berbenah agar motor menjadi lebih kompetitif.

Post Comment

You May Have Missed