Loading Now

Fans MotoGP Terhibur dengan Sindiran Gresini ke Marc Marquez Jelang GP Prancis

MotoGP Prancis: Gresini Sindir Marc Marquez dengan Cara Jenaka

Kedatangan Marc Marquez di Grand Prix Prancis kali ini terasa berbeda. Ia hanya terpaut satu poin dari sang adik, Alex Marquez, di klasemen sementara MotoGP. Jatuhnya Marquez di Spanyol membuka jalan bagi Alex untuk meraih kemenangan perdananya. Konsistensi menjadi kunci keunggulan Alex, dengan empat podium dari lima seri dan posisi keenam di Qatar. Sementara itu, Marc mendominasi sesi Sprint dan meraih pole position hampir di setiap balapan, namun mengalami dua kali gagal finis pada hari Minggu.

Marc Marquez, yang kini membela tim Gresini Racing, menunjukkan performa yang menjanjikan walau belum stabil. Kegagalan di GP Amerika dan Jerez menjadi bukti bahwa ia masih perlu beradaptasi dengan motor Ducati. Meskipun begitu, talenta dan kecepatannya tidak bisa dipungkiri.

Perbandingan Poin Marquez Bersaudara

Berikut adalah rincian poin antara Marc dan Alex Marquez:

  • Marc Marquez: 140
  • Alex Marquez: 139

Rekor Marc Marquez di Le Mans

Di antara pembalap aktif, Marc Marquez adalah yang paling sukses di Grand Prix Prancis, dengan tiga kemenangan di kelas utama, terakhir pada tahun 2019. Keunggulan kecepatan yang dimilikinya menunjukkan bahwa ia berpotensi besar untuk memimpin perburuan gelar. Namun, untuk saat ini, mantan timnya, Gresini, menikmati posisi memimpin klasemen pembalap.

Gresini Sindir Marc Marquez Jelang GP Prancis

Menjelang GP Prancis, Gresini membagikan video di media sosial yang secara jenaka menyindir Marc Marquez. Mereka menyiapkan kursi untuk pembalap #93 dengan plakat bertuliskan ‘2nd posto [tempat ke-2], kejuaraan dunia MotoGP 2025′.

Sang juara dunia 65 kali itu menanggapi lelucon tersebut dengan baik, dan para penggemar sangat senang dengan keakraban tersebut. Banyak yang memuji Gresini karena memiliki ‘lingkungan garasi terbaik di grid’, sementara beberapa pengguna Instagram menyebut mereka ‘komedi dan sarkasme murni’. Banyak komentar positif yang menyoroti ‘hubungan’ hangat Marc Marquez dengan Gresini, tim yang memberinya kesempatan debut dengan motor Ducati pada tahun 2024, membuka jalan baginya untuk pindah ke tim pabrikan.

Unggahan Gresini di Instagram menuai banyak komentar positif, seperti ‘Saya sangat mencintai tim ini’ dan ‘Suasana yang sangat baik di antara mereka semua’.

Alex Marquez dan Peluang Juara

Alex Marquez melihat kesamaan antara dirinya dan Jorge Martin, pembalap satelit yang menjuarai gelar untuk Pramac musim lalu. Setelah tim Paolo Campinoti pindah ke Yamaha, ada skuad lapis kedua baru di Ducati. Alex selalu merendah soal peluangnya meraih gelar, tetapi kemenangan di Jerez telah mencapai tujuan paling realistis untuk musim ini.

Dalam wawancara baru-baru ini, Marquez mengatakan kepada kakaknya bahwa Giacomo Agostini tetap menjadi pembalap MotoGP terhebat sepanjang masa. Ia juga menganggap Angel Nieto sebagai orang Spanyol terbaik yang pernah turun ke lintasan. Marc Marquez hanya membutuhkan tiga kemenangan lagi untuk menyamai rekor Agostini, tetapi sedikit yang meragukan bahwa ia akan meraih gelar juara berturut-turut sebelum perubahan regulasi tahun 2027.

Post Comment

You May Have Missed