Loading Now

Dampak Stratosferis Marc Marquez di Ducati: Pujian dari Fans MotoGP!

Dampak Stratosferis Marc Marquez di Ducati: Pujian dari Fans MotoGP!

Kedatangan Marc Marquez ke tim Ducati pada musim MotoGP 2025 telah menjadi sorotan utama, dan sejauh ini, hasilnya sangat mengesankan. Enam kali juara dunia MotoGP ini telah memenangkan tujuh dari delapan balapan dan selalu meraih pole position. Saat ini, ia memimpin klasemen kejuaraan dengan selisih 17 poin dari adiknya, Alex Marquez.

Banyak yang memperkirakan persaingan ketat antara Marquez dan rekan setimnya, Francesco Bagnaia, pada tahun 2025. Namun, dominasi Marquez telah memberinya keuntungan besar, sementara Bagnaia kesulitan untuk memberikan perlawanan. Meskipun demikian, Bagnaia masih berpeluang meraih gelar juara berkat kecelakaan Marquez di MotoGP Amerika.

Setelah kemenangan Bagnaia di Austin, harapan tinggi menyelimuti seri Qatar. Namun, ia mengalami kecelakaan di Q2 dan harus memulai balapan dari posisi ke-11. Hal ini memungkinkan Marquez untuk kembali mendominasi. Pembalap berusia 32 tahun itu meraih pole position, memenangkan Sprint Race, dan Grand Prix di Lusail, merebut kembali puncak klasemen.

Energi Positif di Garasi Ducati

Marc Marquez tampak menikmati masa-masanya di Ducati, dan ia telah memberikan dampak luar biasa pada tim. Para insinyur Ducati semakin condong ke arah Marquez daripada Bagnaia, terutama setelah kemenangan di Qatar yang disambut gembira oleh seluruh tim seperti yang terlihat di kanal YouTube mereka.

Reaksi Fans atas Dampak Marquez

Para penggemar MotoGP memberikan komentar positif mengenai perubahan suasana di sekitar tim. Seorang penggemar dari Spanyol menulis:

“Suasana di garasi Marc sungguh luar biasa, senang melihat semua orang begitu bahagia. Dia adalah seorang ‘crack’ di dalam dan di luar lintasan.”

Pengguna lain berkomentar:

“Kita melihat Marc mengeksekusinya dengan sempurna, tetapi apa yang terjadi di balik layar dan bagaimana dia berhasil mendapatkan kecepatan ekstra itu luar biasa. Kudos untuk seluruh tim!!!”

Beberapa penggemar juga menyatakan bahwa Marquez membuat tim teknisi Ducati selalu bangga dan bahagia, dan ia tahu bagaimana menghibur para penggemar dan menciptakan lingkungan yang positif.

Kebangkitan Marc Marquez Bersama Ducati

Kemenangan di Qatar semakin mengukuhkan Marquez sebagai favorit utama untuk meraih gelar juara 2025. Ia berpotensi meraih gelar juara pertamanya sejak bersama Honda pada tahun 2019. Tahun lalu, di musim pertamanya dengan Ducati (bersama tim Gresini), ia mencapai posisi terbaiknya sejak meraih gelar keenamnya, yaitu posisi ketiga.

Keputusan Marquez untuk bergabung dengan Gresini dari Honda setelah empat tahun berjuang adalah langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya. Ia mengalami patah lengan dalam kecelakaan di Jerez pada tahun 2020 dan menghadapi berbagai kemunduran selama beberapa musim terakhir.

Pada akhirnya, Marquez memilih untuk memulai babak baru dengan Ducati pada tahun 2024. Ibunya selalu meyakinkannya bahwa semuanya akan baik-baik saja setelah kecelakaan tahun 2020, dan keyakinan itu terbukti benar saat putranya mendominasi dengan warna merah Ducati di musim 2025.

Post Comment

You May Have Missed