Alex Marquez Ungkapkan Isi Pikirannya Saat Marc Marquez Kecelakaan di Jerez: ‘Saat Itu Saya Sadar…’

Alex Marquez Manfaatkan Kesempatan Usai Kecelakaan Marc Marquez di Jerez

Alex Marquez meraih kemenangan perdananya di MotoGP pada Grand Prix Spanyol di Jerez. Kemenangan ini tak lepas dari insiden yang menimpa sang kakak, Marc Marquez. Setelah balapan usai, Marc terlihat memberikan selamat kepada Alex di parc ferme.

Keduanya sempat bersenggolan ringan di tikungan pertama, sebelum Marc terlibat pertarungan sengit dengan rekan setimnya di Ducati, Francesco Bagnaia. Alex, yang membalap untuk Gresini, nyaris saja membuat keduanya keluar dari lintasan setelah melakukan pengereman yang terlalu lambat, namun ia berhasil menyelinap di antara kedua motor Ducati tersebut.

Setelah sempat tertinggal dari Maverick Vinales, Alex kembali mengejar dan akhirnya berada tepat di belakang Marc. Di lap ketiga, ia melihat dengan jelas bagaimana Marc Marquez (#93) tergelincir keluar lintasan di tikungan delapan. Mendapatkan posisi ketiga, Alex kemudian menyalip Bagnaia dan Fabio Quartararo untuk memimpin balapan.

Setelah memimpin, Alex hanya perlu menjaga fokusnya untuk meraih kemenangan Grand Prix pertamanya dalam 94 kali percobaan.

Reaksi Alex Marquez Saat Melihat Marc Marquez Terjatuh

Dalam wawancaranya dengan El Partidazo de COPE, Alex Marquez ditanya tentang reaksinya saat melihat sang kakak terjatuh. Ia merasa bahwa kesalahan tersebut bisa saja terjadi pada siapa pun. Ia menuturkan bahwa Marc sangat kuat di tikungan delapan, sehingga mungkin saja ia terlalu rileks.

Ini adalah kedua kalinya Marc kehilangan potensi kemenangan karena kecelakaan di tahun 2025. Di Austin, Bagnaia yang memanfaatkan situasi tersebut ketika sang juara dunia enam kali itu terjatuh saat memimpin balapan. Di Jerez, Alex Marquez bertekad untuk menjadi orang yang mengambil keuntungan.

“Anda bisa terjatuh di tikungan mana pun,” katanya. “Saya juga bisa saja terjatuh ketika saya berada di posisi pertama. Anda melaju hingga batas maksimal di setiap tikungan. Garis antara mengendalikan motor dan terjatuh sangat tipis. Dalam sekejap, Anda bisa terpelanting ke tanah.”

“Itu adalah salah satu tikungan di mana dia [Marc] sangat kuat, sehingga di situlah Anda merasa paling percaya diri, Anda rileks. Seringkali, di situlah Anda membuat kesalahan.”

“Saat saya melihatnya terjatuh, saya tahu dia tidak bisa menyelamatkannya. Saat itu saya sadar, dan saya berkata, ‘Manfaatkan kesempatan ini’.”

“Di Austin, dia terjatuh dan saya tidak bisa memanfaatkannya. Dan di sini saya berkata, ‘Kita harus mengambil keuntungan’.”

Performa Marc Marquez Setelah Kecelakaan

Marc berhasil bangkit dari posisi belakang dan finis di P12, meraih tiga poin hiburan. Alex memastikan bahwa kakaknya baik-baik saja.

Sempat ada teori di paddock bahwa Marc akan memberikan jalan kepada Alex jika mereka berdua berjuang untuk meraih kemenangan. Kini hanya terpaut satu poin di klasemen, Marc tidak bisa lagi memberikan bantuan cuma-cuma.

Alex sempat melambaikan tangan kepada penonton di lap terakhir, namun hal itu tidak membuat tim Gresini terkesan. Kemenangan ini merupakan buah dari konsistensi Alex di tahun 2025. Ia telah naik podium dalam empat dari lima Grand Prix, meningkatkan total podiumnya menjadi sembilan.