Aksi Berkelas Fabio Di Giannantonio Usai Insiden Jorge Martin di MotoGP Qatar

Aksi Berkelas Fabio Di Giannantonio Usai Insiden Jorge Martin di MotoGP Qatar

Balapan MotoGP Qatar diwarnai insiden yang melibatkan Jorge Martin dan Fabio Di Giannantonio. Martin dilarikan ke rumah sakit setelah kecelakaan tersebut dan dikabarkan mengalami patah tulang rusuk serta paru-paru yang tertusuk. Cedera ini menambah daftar panjang pembalap yang mengalami nasib serupa di awal musim 2025, termasuk Raul Fernandez dan Miguel Oliveira.

Insiden terjadi di tikungan 12 pada lap ke-14. Fabio Di Giannantonio, pembalap VR46, yang berada tepat di belakang Martin tidak dapat menghindar dan menabrak pembalap Aprilia tersebut. Balapan tetap dilanjutkan meskipun Martin mendapatkan perawatan di sisi lintasan, yang memicu reaksi keras dari para penggemar.

Kepedulian Tinggi Di Giannantonio

Jurnalis Mela Chercoles mengungkapkan bahwa Di Giannantonio sangat terpukul usai insiden tersebut. Ia tidak memiliki pilihan lain selain menabrak Martin karena kecepatan yang tinggi. Terlebih lagi, tidak ada komunikasi radio dari pit yang memberinya informasi terbaru tentang kondisi Martin.

Alih-alih kembali ke garasinya sendiri, Di Giannantonio langsung menuju garasi Aprilia untuk mencari tahu kondisi Jorge Martin. Tim Aprilia meyakinkannya bahwa Martin akan baik-baik saja.

“Dia (Di Giannantonio) mengatakan bahwa dia tidak bisa menghindari kontak karena dia melaju sekitar 200 km/jam. Dia menemukan Jorge tepat di depannya. Dia melakukan apa yang dia bisa,” ujar Chercoles.

“Selama sisa lap, dia benar-benar trauma memikirkan Jorge. Dia melihat bahwa mereka merawatnya di area run-off. Tidak ada bendera merah, hanya bendera kuning.”
Fabio di Giannantonio memikirkan kondisi Jorge Martin sepanjang sisa balapan. Setelah balapan, ia langsung menemui tim Aprilia untuk menanyakan kondisi Martinator. Mereka meyakinkannya bahwa Martin sadar, stabil, dan tidak ada kerusakan pada anggota tubuhnya, yang berarti nyawanya tidak dalam bahaya.

Kondisi Jorge Martin dan Dukungan dari Jorge Lorenzo

Jorge Martin, sebelum kecelakaan, tampil kompetitif meskipun dengan persiapan yang minim. Ia bahkan sempat menyalip Francesco Bagnaia di sesi Sprint.

Meskipun mengalami cedera yang cukup parah, Martin bersyukur karena konsekuensinya tidak lebih buruk. Jorge Lorenzo memberikan semangat kepada Jorge Martin melalui media sosial, menambah dukungan yang diterima Martin dari berbagai tokoh di dunia balap motor.

Insiden ini menjadi pengingat akan risiko yang dihadapi para pembalap MotoGP setiap kali mereka turun ke lintasan.