Toprak Razgatlioglu Kabar Deal MotoGP Semakin Dekat: Pramac Racing Jadi Tujuan?

Deal Toprak Razgatlioglu ke MotoGP Semakin Matang

Rumor kepindahan Toprak Razgatlioglu ke ajang MotoGP semakin santer terdengar. Kabar terbaru menyebutkan, juara WorldSBK tersebut selangkah lagi mencapai kesepakatan dengan tim Pramac Racing untuk musim 2026.

Menurut laporan Speedweek, “inner circle” atau lingkaran terdekat Razgatlioglu telah membocorkan bahwa kesepakatan ini sudah “done”. Artinya, pembalap asal Turki ini akan meninggalkan WorldSBK untuk mengadu nasib di kelas utama balap motor dunia pada tahun depan.

Pramac Racing Siap Menampung Sang Juara

Jika benar demikian, Razgatlioglu akan bergabung dengan Pramac Racing yang menggunakan mesin Yamaha. Ia kabarnya akan mendapatkan spesifikasi motor yang sama dengan tim pabrikan Yamaha pada tahun 2026. Keuntungan lainnya, Razgatlioglu juga akan membawa sponsor personalnya, Red Bull, ke tim tersebut.

Kabar ini menguatkan klaim yang sebelumnya dilontarkan oleh Sky Italia mengenai kepindahan Razgatlioglu ke MotoGP. Pembalap berusia 27 tahun ini akan menghadapi tantangan baru dengan ban Michelin, berbeda dengan Pirelli yang ia gunakan saat ini di WorldSBK.

Siapa yang Akan Digantikan?

Pertanyaan besar yang muncul adalah siapa yang akan digantikan oleh Razgatlioglu di Pramac Racing. Saat ini, tim tersebut diperkuat oleh Franco Morbidelli dan Fabio Di Giannantonio yang baru bergabung pada tahun ini. Kontrak Morbidelli akan berakhir pada akhir tahun ini, sementara Di Giannantonio masih terikat kontrak namun ada indikasi adanya celah untuk negosiasi.

Nama Jorge Martin sempat disebut sebagai Plan B, namun pembalap asal Spanyol tersebut menegaskan bahwa ia belum memiliki tawaran lain. Kemungkinan besar pengumuman resmi mengenai kepindahan Razgatlioglu akan dilakukan dalam beberapa minggu mendatang, bertepatan dengan seri MotoGP di Mugello, Italia, kandang dari Pramac Racing.

Razgatlioglu saat ini berada di posisi kedua klasemen sementara WorldSBK, menunjukkan performanya yang tetap kompetitif meskipun fokusnya mulai tertuju pada MotoGP.