Pedro Acosta ke Ducati: Impian yang Terbentur Kontrak dan Ketersediaan Kursi!

Kuatnya Minat Ducati pada Pedro Acosta, Tapi Ada Kendala Besar

MotoGP tengah memanas dengan pergerakan pasar pembalap, dan Pedro Acosta dari KTM menjadi salah satu nama yang paling banyak diperbincangkan. Ducati dikabarkan sangat tertarik merekrut pembalap muda berbakat ini, namun ada masalah signifikan yang menghalangi proses tersebut.

Minat dari Produsen Lain dan Pembicaraan Awal

Selain Ducati, Acosta juga menarik perhatian Honda HRC. Kedua pabrikan ini menunjukkan ketertarikan yang kuat terhadap talenta Acosta. Sky Italia melaporkan bahwa Ducati telah melakukan pembicaraan awal dengan Acosta, bahkan dua kali. Pertemuan pertama terjadi di ranch Valentino Rossi pada bulan Januari, dan pertemuan kedua dengan manajernya. Namun, pembicaraan tersebut masih sebatas eksplorasi dan belum membahas detail lebih lanjut.

Kontrak dengan KTM dan Tekad Mempertahankan

Masalah utama yang dihadapi Ducati adalah kontrak Acosta dengan KTM yang masih berlaku hingga akhir 2026. KTM menegaskan bahwa mereka tidak berniat melepas aset berharga mereka, meskipun menghadapi sejumlah tantangan di luar lintasan MotoGP. KTM sangat berinvestasi pada Acosta dan ingin memberinya masa depan bersama tim mereka.

Ketersediaan Kursi Ducati yang Terbatas

Selain kendala kontrak, Ducati juga memiliki keterbatasan kursi untuk musim 2026. Saat ini, hanya ada satu kursi yang diprediksi akan kosong, yaitu di tim VR46 milik Franco Morbidelli. Namun, VR46 dengan tegas menyatakan minat mereka untuk mempertahankan Morbidelli. Uccio Salucci, team boss VR46, mengindikasikan bahwa pembicaraan dengan Acosta hanyalah pertemuan kasual dan tidak memiliki arti penting.

Morbidelli dan Peluang di VR46

Franco Morbidelli mengalami musim yang sulit pada tahun 2024 bersama Pramac, terutama karena cedera di awal musim. Namun, performanya mengalami peningkatan signifikan bersama VR46. Dia telah dua kali naik podium dan empat kali finis di posisi empat besar. Saat ini, Morbidelli berada di posisi keempat klasemen MotoGP. Meskipun menggunakan motor spek tahun lalu, performanya yang menjanjikan membuat VR46 optimis untuk memperpanjang kontraknya. Kemampuan VR46 untuk menyediakan motor spek pabrikan kepada Acosta akan menjadi daya tarik besar, namun Ducati juga harus mempertimbangkan ketersediaan kursi. Situasi ini menciptakan kerumitan yang signifikan bagi Ducati dalam upayanya merekrut bintang muda MotoGP ini.