Nasib Jack Miller di Pramac Yamaha Terungkap: Kontrak 2026 Masih Jadi Pertanyaan!

Jack Miller: Antara Performa Apik dan Masa Depan yang Belum Pasti

Jack Miller kembali berada dalam situasi di mana ia harus membuktikan diri untuk mendapatkan kontrak berikutnya. Namun, berbeda dengan musim lalu ketika kehilangan tempatnya di Ducati, Miller menunjukkan performa yang menjanjikan bersama Pramac Yamaha di MotoGP 2025. Ia direkrut oleh tim satelit yang beralih dari Ducati ke Yamaha dengan perjanjian satu tahun yang akan berakhir di pengujung tahun 2025.

Finis P5 di Grand Prix Circuit of the Americas menjadi pengingat awal atas kemampuan Miller. Seiring dengan peningkatan daya saing Yamaha, minat dari pembalap lain terhadap motor Miller pun meningkat.

Pramac Yamaha Beri Sinyal Positif untuk Jack Miller di 2026

Gino Borsoi, Team Boss Pramac Yamaha, ditanya mengenai pasar pembalap MotoGP untuk musim depan. “Saya berharap begitu, artinya, bisa menjadi daya tarik,” ujarnya kepada Motosprint. “Perlu klarifikasi: tidak ada minat untuk membuka pasar, karena kami sedang melakukan pekerjaan yang hebat dengan pembalap yang ada saat ini.”

“Miller tampil baik, Miguel Oliveira belum memiliki kesempatan untuk menunjukkan performanya, dia akan melakukannya. Akan salah jika berbicara tentang pasar dan perubahan: Jack dan Miguel dapat melanjutkan bersama kami tahun depan.”, tambahnya.

Kinerja Miller dan Oliveira Menjadi Fokus Utama

Meskipun demikian, Pramac Yamaha tetap berhati-hati dalam menimbang opsi di bursa transfer. Baik Miller maupun Oliveira mengalami kecelakaan di MotoGP Prancis akhir pekan lalu, namun hal tersebut tidak menggambarkan keseluruhan cerita. Miller, yang lolos di posisi kedelapan, mengambil risiko strategi ban basah yang ternyata tepat. Ia bahkan sempat memimpin sebelum akhirnya mengalami kecelakaan.

“Butuh waktu sebelum kita melihat hasilnya,” kata Borsoi sebelum MotoGP Prancis. “Kami tahu itu, tetapi saya harus mengatakan bahwa awal tahun 2025 kami cukup baik. Jack Miller memiliki beberapa balapan yang sangat menarik, sementara di Jerez ada sesuatu yang tidak berjalan dengan baik. Namun, saya harus menekankan: pembalap Australia itu juga kompetitif di sana, jadi proyek ini berjalan ke arah yang benar.”

Peran Miller dalam Pengembangan Yamaha M1

Pramac Yamaha menyadari posisinya saat ini. “Tidak, kami tidak di sini untuk melihat ketentuan hasil podium,” jelas Borsoi. “Kami membantu Yamaha, mengetahui bahwa jangka pendek bahkan tidak perlu disebutkan. Saya berharap dalam beberapa tahun ke depan, kami akan memiliki kesempatan untuk memperjuangkan posisi teratas. Kami tahu apa yang harus kami lakukan: bekerja untuk meningkatkan performa M1.”

Performa Fabio Quartararo, pembalap pabrikan Yamaha, yang berhasil meraih pole position dan P4 di sprint race di Le Mans, membuktikan bahwa bantuan Pramac dalam pengembangan proyek ini memberikan dampak positif. Pengalaman Miller, sebagai mantan pembalap Honda, Ducati, dan KTM di MotoGP, serta kemampuannya dalam mengembangkan paket juga sangat krusial. Saat ini, ia masih belum memiliki kontrak untuk tahun depan.