MotoGP Barcelona: Duo VR46 Kejar Ketinggalan dari Pedro Acosta!

Duo VR46 Siap Beraksi di MotoGP Barcelona

MotoGP Barcelona menjadi panggung bagi Franco Morbidelli dan Fabio di Giannantonio untuk mengejar ketertinggalan dari Pedro Acosta dalam perebutan posisi di klasemen kejuaraan dunia. Setelah Acosta berhasil melampaui keduanya di Sirkuit Balaton Park, Hungaria, kedua pembalap VR46 Ducati ini bertekad tampil maksimal di Catalunya.

Acosta kini unggul tiga poin dari Morbidelli, yang baru saja mendapatkan perpanjangan kontrak bersama VR46, dan tujuh poin dari di Giannantonio. Di Hungaria, Morbidelli dan di Giannantonio sempat mendominasi sesi Sprint dengan menduduki podium kedua dan ketiga di belakang Marc Marquez. Namun, masalah teknis yang dialami di Giannantonio membuatnya harus memulai balapan utama dari pit lane, sementara Acosta mampu bangkit dari kecelakaan di Sprint untuk finis kedua, dan Morbidelli hanya mampu berada di posisi keenam.

Morbidelli Optimis di Sirkuit yang Dikenal Baik

Morbidelli menyatakan kegembiraannya atas perpanjangan kontraknya dan menatap MotoGP Barcelona dengan optimisme. “Saya sangat senang dengan pengumuman perpanjangan kontrak saya dengan tim untuk tahun depan,” ujarnya. “Barcelona adalah trek yang sangat berbeda dibandingkan dengan Hungaria. Ini adalah sirkuit yang sangat kami kenal, di mana kami telah melakukan banyak putaran, baik dalam balapan maupun pengujian. Cengkeramannya juga cukup unik, jadi ini akan menjadi tantangan. Hasil yang kami capai dalam balapan terakhir harus menunjukkan arah yang harus kami ikuti akhir pekan ini.”

Di Giannantonio Ingin Bangun Momentum

Fabio di Giannantonio juga berbagi pandangannya. “Saya sangat menyukai trek Barcelona – mungkin salah satu tata letak paling indah di kalender,” katanya. “Ini sangat berbeda dari sirkuit Hungaria. Kami kemungkinan akan memiliki cengkeraman yang jauh lebih sedikit, jadi kami perlu bekerja sedikit dan mencari cara untuk mencapai perasaan yang sama seperti di Balaton. Saya berharap akhir pekan berjalan lancar di mana kami dapat bekerja secara konsisten. Saya pernah meraih podium di Barcelona [di Moto2], jadi kami akan mencoba bersenang-senang dan tampil baik.”

Di Giannantonio sebelumnya finis kelima di Catalunya pada bulan Mei lalu. Meskipun absen di seri terakhir musim ini akibat pemulihan dari operasi bahu, performanya menunjukkan potensi besar untuk meraih hasil positif di MotoGP Barcelona. Pertarungan untuk posisi kelima di kejuaraan dunia diprediksi akan semakin ketat saat Acosta, Morbidelli, dan di Giannantonio bersaing di Sirkuit Barcelona-Catalunya.