Marc Marquez Ungkap Alasan Tinggalkan Honda: “Uang Penting, Tapi yang Tersulit Adalah…”

Marc Marquez: “Uang Penting, Tapi yang Tersulit Adalah…”

Marc Marquez, juara dunia MotoGP enam kali, akhirnya membuka diri mengenai beratnya keputusan meninggalkan Honda dan bergabung dengan Ducati. Keputusan yang berani ini terbukti membuahkan hasil, dengan Marquez kembali ke performa terbaiknya dan mendominasi musim 2025 bersama tim Gresini Ducati.

Setelah empat seri balapan di musim 2025, Marquez memimpin klasemen sementara setelah memenangkan tujuh dari delapan balapan. Kesuksesan ini diraih setelah dia memutuskan untuk memprioritaskan motor yang lebih kompetitif yang ditawarkan Ducati, bahkan dengan mengorbankan kontraknya yang sangat menguntungkan dengan Honda.

Pengakuan Jujur Marquez Tentang Finansial dan Hubungan

Untuk mewujudkan mimpinya kembali bersaing di level tertinggi, Marquez rela melepaskan kontrak jutaan dolar dengan Honda, yang merupakan salah satu kontrak paling besar di MotoGP saat itu. Dia juga mengakhiri kerjasama dengan sponsor jangka panjangnya, Red Bull dan Repsol.

“Ini adalah tanggung jawab besar, dan keputusan yang sangat sulit,” ungkap Marquez mengenai keputusannya meninggalkan Honda, tempat di mana ia meraih puncak kejayaannya. “Uang itu penting bagi semua orang, 98% orang, tetapi ada hal lain yang lebih penting.”

Meskipun mengakui pentingnya faktor finansial, Marquez menekankan bahwa yang paling sulit adalah menjaga hubungan baik dengan orang-orang yang telah mendukungnya selama ini. “Saya perlu loyal kepada orang-orang yang telah memberikan saya karier ini,” jelasnya.

Prioritaskan Karier untuk Kembali Kompetitif

Sebelum membuat keputusan, Marquez berbicara dengan perwakilan Honda, Red Bull, dan Repsol. Mereka memberikan saran yang berfokus pada pentingnya bersaing dan melakukan yang terbaik. Akhirnya, Marquez menyadari bahwa ia perlu memprioritaskan kariernya dan menemukan lingkungan terbaik untuk memaksimalkan potensinya.

“Saya ingin tetap berada di tim yang sama dengan orang-orang yang sama, karena itu adalah target saya. Tetapi saya perlu mencari yang terbaik untuk tampil dengan cara terbaik,” kata Marquez. “Itulah keputusan saya untuk melanjutkan karier saya. Karena jika saya tidak menikmatinya, saya akan berhenti.”

Kebangkitan Bersama Gresini dan Peningkatan Honda

Marquez memuji tim Gresini Racing karena telah membantunya menemukan kembali kecintaannya pada balapan setelah musim 2023 yang penuh kecelakaan bersama Honda. Tahun ini, ia telah beralih ke motor pabrikan Ducati dan menunjukkan performa yang mengesankan, bahkan meninggalkan rekan setimnya, Pecco Bagnaia, di belakang.

Sementara itu, proyek MotoGP Honda juga menunjukkan tanda-tanda peningkatan, meskipun masih jauh dari level kompetitif yang diharapkan.