Marc Marquez Hindari Penalti Tekanan Ban di Sprint MotoGP Ceko: Penjelasan Lengkap
Marc Marquez Terhindar dari Penalti Tekanan Ban di MotoGP Ceko
Marc Marquez sukses meraih kemenangan dalam sesi sprint MotoGP Ceko, namun sempat terancam kehilangan poin akibat investigasi tekanan ban. Pembalap Ducati Corse itu awalnya memimpin balapan dari posisi kedua grid, namun insiden menarik terjadi ketika ia memperlambat laju untuk memberi jalan kepada Pedro Acosta dari tim KTM.
Strategi Pengaturan Tekanan Ban
Aksi Marquez dan rekan setimnya, Pecco Bagnaia, tersebut ternyata dipicu oleh peringatan tekanan ban yang diterima mereka. Kedua pembalap harus meningkatkan suhu ban depan Michelin mereka agar tetap berada di atas batas minimum 1.8 bar selama 60% jarak sprint, sebagaimana diatur dalam regulasi. Setelah menerima peringatan, mereka berusaha mengatur kecepatan untuk memaksimalkan panas pada ban.
Investigasi dan Hasil Akhir
Marquez kemudian kembali menyalip Acosta di lap terakhir untuk mengamankan kemenangan. Namun, kemenangan tersebut langsung diperiksa oleh stewards terkait tekanan ban yang sempat menjadi perhatian. Ancaman penalti 8 detik yang bisa menjatuhkannya ke posisi 14 sangat terasa.
Penjelasan MotoGP: Kesalahan Sistem Pemantauan
Setelah pemeriksaan, FIM stewards memutuskan untuk tidak menjatuhkan penalti kepada Marquez, Ai Ogura, dan Alex Rins. MotoGP kemudian mengeluarkan pernyataan resmi yang menjelaskan bahwa investigasi dibatalkan karena adanya kesalahan pada sistem pemantauan tekanan ban milik Race Direction.
“Investigasi pasca-balapan terhadap tekanan ban pembalap #93, #42, dan #79 dengan cepat mengungkapkan pengaturan tekanan minimum yang salah pada sistem peringatan Race Direction,” bunyi pernyataan resmi MotoGP. “Oleh karena itu, tidak diperlukan tindakan atau investigasi lebih lanjut. Semua pembalap mematuhi tekanan minimum yang benar.”
MotoGP juga menegaskan bahwa sistem pemantauan ini terpisah dari sistem peringatan yang digunakan oleh masing-masing tim dan tidak terlihat oleh pembalap selama sesi berlangsung.
Kemenangan yang Mengukuhkan Posisi di Klasemen
Marquez sendiri mengakui setelah sprint bahwa ia berhasil mengembalikan tekanan ban depannya ke dalam batas legal sebelum garis finish. Kemenangan ini semakin mengukuhkan posisinya di puncak klasemen MotoGP, memperlebar jarak menjadi 95 poin dari pesaing terdekatnya. Sementara Bagnaia, yang juga menyesuaikan tekanan bannya, finis di posisi ketujuh.
Post Comment