Marc Marquez Dorong Federasi Balap Bantu Keluarga Pembalap Moto2 yang Meninggal

Marc Marquez Desak Dukungan untuk Keluarga Borja Gomez

Marc Marquez, pemimpin klasemen kejuaraan dunia MotoGP 2025, menyampaikan belasungkawa dan mendesak federasi balap terkait untuk memberikan bantuan kepada keluarga Borja Gomez, mantan pembalap Moto2 yang meninggal dunia dalam sesi uji coba pra-event JuniorGP di Magny-Cours, Prancis, minggu lalu.

Borja Gomez, yang sempat berkompetisi dalam 15 seri balap Grand Prix antara tahun 2022 dan 2023, tengah mengikuti kejuaraan European Superstock yang merupakan bagian dari Junior GP. Kematian tragisnya ini mendapat respon simpati yang besar dari komunitas balap motor dan dunia motorsport secara lebih luas.

Menjelang Grand Prix Jerman akhir pekan ini, Marquez mengenang pertemuan singkatnya dengan Gomez saat sesi latihan musim dingin. “Saya bertemu Borja musim dingin ini di sirkuit Aspar, latihan bersama dan saya bertemu ayahnya,” ujarnya. “Ketika Anda mengenal seseorang… selalu terasa sangat menyakitkan, tetapi ketika Anda mengenal seseorang [yang meninggal] itu bahkan lebih. Kami berharap yang terbaik untuk keluarga dan dunia motorsport.”

Pentingnya Peran Federasi dalam Bantuan Keluarga

Lebih lanjut, Marc Marquez menekankan peran penting federasi balap dalam menunaikan kewajibannya untuk mendukung keluarga Gomez. “Terutama dalam kasus seperti ini, semua federasi harus membantu keluarga. Ini adalah hal yang paling penting,” tegasnya.

Fokus ke Sachsenring: Marquez Siap Berjuang

Selain menyampaikan komentar mengenai kematian Borja Gomez, Marquez juga menantikan Grand Prix Jerman, seri ke-11 dari kampanye 2025. Ia saat ini memimpin klasemen dengan keunggulan 68 poin setelah meraih kemenangan ganda di Assen.

Sachsenring merupakan lintasan yang sangat akrab bagi Marquez, dimana ia memenangkan balapan di sana setiap tahun dari 2013 hingga 2021. Ketika ditanya mengenai statusnya sebagai favorit utama akhir pekan ini, ia menjawab, “Ya, setiap tahun ketika kita tiba di Sachsenring ekspektasi selalu tinggi. Tentu saja saya akan mencoba. Saya akan berusaha sebaik mungkin dan berusaha sebaik mungkin berarti berjuang untuk meraih kemenangan.”

Namun, Marquez juga menyadari pentingnya menyesuaikan diri dengan kondisi lintasan, memantau perkiraan cuaca, dan memahami situasi kejuaraan secara keseluruhan. “Pada saat yang sama, saya perlu memahami kondisi lintasan, saya perlu memahami perkiraan cuaca, dan terutama saya perlu memahami situasi kejuaraan. Jadi, pada akhirnya, hal terpenting adalah mengumpulkan poin dan tentu saja berusaha sebaik mungkin,” pungkasnya.