Kemenangan Bersejarah Johann Zarco di MotoGP Prancis Perkuat Negosiasi Kontrak dengan Honda!
Johann Zarco kembali membuktikan kualitasnya dengan meraih kemenangan gemilang di MotoGP Prancis, Minggu lalu. Kemenangan ini tidak hanya menjadi momen spesial baginya sebagai pembalap Prancis pertama yang berjaya di kandang sendiri sejak 1954, tetapi juga memperkuat posisinya dalam negosiasi kontrak dengan Honda untuk musim 2026.
Zarco dan Kemenangan yang Mengubah Segalanya
Balapan yang digelar di Sirkuit Le Mans ini menghadirkan tantangan tersendiri dengan kondisi lintasan yang berubah-ubah antara basah dan kering. Zarco mampu menunjukkan kelasnya dengan mengendalikan motornya dengan sempurna, mengungguli para pembalap lain dan meraih podium tertinggi.
Kemenangan Pertama Honda Sejak 2023
Kemenangan ini juga menjadi catatan penting bagi Honda, setelah terakhir kali meraih kemenangan melalui Alex Rins di COTA pada tahun 2023. Bagi Zarco, kemenangan ini menjadi yang kedua dalam karirnya di MotoGP, setelah sebelumnya ia berhasil menang bersama Pramac Ducati.
“Saya sangat bahagia bisa meraih kemenangan kedua di MotoGP. Tentu saja, meraihnya di sini, di kandang sendiri, terasa sangat istimewa,” ujar Zarco setelah balapan. “Yang membuat saya lebih bahagia adalah mencatatkan sejarah baru dalam buku catatan balap motor, sebagai pembalap Prancis yang memenangkan GP Prancis.”
Zarco menceritakan bahwa Alex Rins datang menghampirinya setelah balapan dan berkata, “Kamu telah mencuri kemenangan terakhir Honda dariku!” Ungkapan tersebut membuatnya bangga karena ia tidak menyadari dampak besar kemenangannya bagi tim Honda.
Masa Depan Zarco di Honda
Ditanya mengenai kemungkinan kemenangannya ini mempercepat proses negosiasi kontrak dengan Honda untuk musim 2026, Zarco memberikan jawaban yang optimis.
“Mungkin! Diskusi dengan Honda sudah berjalan sangat baik bahkan sebelum kemenangan ini. Kerja keras yang saya lakukan dan dukungan yang saya terima dari tim, membuat kami sangat bahagia. Saya yakin akan tetap bersama Honda, tinggal menunggu keputusan akhir dari pihak Honda. Kami juga sedang berkomunikasi secara intensif dengan Lucio (Cecchinello, pemilik LCR Honda),” jelasnya.
Zarco saat ini berada di posisi keenam klasemen sementara kejuaraan dunia. Sementara itu, rekan setimnya, Marini berada di posisi ke-13, Joan Mir di posisi ke-19, dan pemula Somkiat Chantra masih belum berhasil mencetak poin.
Kemenangan terakhir tim pabrikan Honda sebelumnya diraih oleh Marc Marquez di Misano pada tahun 2021. Dengan performa yang terus meningkat, Zarco berpotensi menjadi andalan Honda di masa depan.
Post Comment