Joan Mir Siap Balapan di MotoGP Inggris Meski Cedera Pasca Kecelakaan Le Mans

Joan Mir Berjuang Hadapi MotoGP Inggris Pasca Kecelakaan di Le Mans

Joan Mir akan menghadapi tantangan berat di MotoGP Inggris setelah mengalami cedera akibat kecelakaan di MotoGP Prancis 2025 di Le Mans. Kecelakaan yang terjadi di chicane pertama tersebut tidak hanya memaksa Mir meraih DNF ketujuhnya musim ini, tetapi juga menyebabkan patah tulang di tangan kanannya dan rasa sakit di lehernya.

Meski demikian, cedera pada jarinya tidak menghalangi Mir untuk tetap melanjutkan rutinitas latihannya menjelang akhir pekan ini di Silverstone. Bantuan dari fisioterapis juga telah memberikan perkembangan positif pada kondisi lehernya.

Mir Peringkat Teratas dalam Jumlah Kecelakaan

Mir saat ini menduduki puncak daftar pebalap dengan jumlah kecelakaan terbanyak di akhir pekan MotoGP musim ini, dengan total sembilan insiden. Fokus utama juara dunia 2020 ini adalah mengubah kecepatan motornya menjadi hasil yang lebih baik di Sirkuit Silverstone.

“Kami telah melakukan pemeriksaan lebih lanjut di antara balapan dan semuanya terlihat baik-baik saja,” ujar Mir. “Ada sedikit kerusakan di bagian atas jari, tetapi saya tetap bisa melanjutkan latihan dan persiapan seperti biasa. Saya juga telah bekerja keras dengan fisioterapis saya untuk memperbaiki kondisi leher, dan kami telah membuat kemajuan.”

“Rencana dan situasi untuk akhir pekan ini tidak berubah. Kami telah menunjukkan di Le Mans bahwa kami memiliki kecepatan, kami hanya membutuhkan sedikit keberuntungan dan harus kembali ke Q2 untuk menghindari masalah di lap-lap pembuka. Mari kita kerjakan ini!” tambahnya.

Marini Optimis dengan Perkembangan Honda

Sementara itu, kemenangan pertama Honda sejak 2023 diraih oleh Johann Zarco di Le Mans dalam kondisi basah. Rekan setim Mir, Luca Marini, justru merasa frustrasi setelah harus berganti motor dan finis di urutan ke-11. Meskipun demikian, Marini tetap menjadi satu-satunya pebalap yang berhasil mencetak poin di semua enam balapan (Minggu) musim ini.

“Awal musim ini berjalan baik, dan sekarang kami perlu melangkah lebih jauh dan menjadi lebih kompetitif,” kata Marini, yang meraih hasil balap terbaik di posisi kedelapan musim ini. “Semua pihak yang terlibat telah bekerja dengan sangat baik, dan Anda dapat melihatnya dengan banyaknya pekerjaan yang dilakukan oleh Tim Penguji, seluruh Honda HRC sedang berusaha.

“Ini adalah waktu yang sibuk di antara dua balapan, dan saya yakin kami dapat tampil baik dan menambahkan lebih banyak poin ke klasemen kami. Tahun ini kami akan ke Silverstone pada waktu yang berbeda, jadi kami perlu melihat bagaimana cuaca akan memengaruhi balapan dan bereaksi sesuai kondisi.”

Kembalinya Aleix Espargaro sebagai Wildcard

Aleix Espargaro, mantan pemenang Silverstone, akan membuat penampilan wildcard kedua untuk HRC musim ini. Penampilan ini menyusul hasil positif yang diraih oleh rekan test rider, Takaaki Nakagami, yang finis di posisi keenam di Le Mans.