Fabio Quartararo Desak Yamaha Beralih ke Mesin V4 pada 2026: “Saya Tidak Pernah Benar-Benar Menang dalam Pertarungan”

Fabio Quartararo Desak Yamaha Beralih ke Mesin V4 pada 2026: “Saya Tidak Pernah Benar-Benar Menang dalam Pertarungan”

Pembalap andalan Yamaha, Fabio Quartararo, secara terbuka mendesak timnya untuk segera berkomitmen pada pengembangan mesin V4 untuk musim MotoGP 2026. Desakan ini muncul di tengah upaya Yamaha untuk mengembangkan prototipe mesin yang sangat dinanti-nantikan ini secara tertutup.

Quartararo, yang saat ini berkompetisi di MotoGP Spanyol 2025, menegaskan bahwa ia sangat ingin merasakan performa mesin V4 Yamaha pada tahun 2026 mendatang. Mesin V4 ini masih dalam tahap pengujian awal dan baru akan diperkenalkan jika terbukti lebih unggul dari mesin Inline4 yang digunakan saat ini.

“Ini bukan tes pertama yang mereka lakukan dengan V4,” ujar juara dunia 2021 ini menjelang Grand Prix Spanyol di Jerez. “Tentu saja, sekarang kita berada dalam proses di mana ini bukan tentang performa – ini hanya untuk melihat apakah semuanya berjalan dengan baik.”

Pengujian Intensif Mesin V4 Yamaha

Mesin baru ini, yang merupakan perubahan radikal dari filosofi Inline4 tradisional Yamaha, telah diuji secara tertutup di Valencia oleh Cal Crutchlow dan Augusto Fernandez setelah Grand Prix Qatar. Meskipun demikian, Quartararo menjelaskan bahwa pengujian tersebut hanyalah shakedown singkat dan masukan yang berarti baru akan diperoleh di kemudian hari.

“Pengujian yang sebenarnya diperkirakan akan dilakukan sekitar Agustus atau September. Jadi saya pikir ini akan menjadi waktu yang tepat bagi saya untuk menguji motor tersebut,” jelasnya.

Untuk saat ini, pembalap asal Prancis ini tetap fokus untuk mengeluarkan performa maksimal dari paket Inline4 yang ada. Quartararo juga berharap Yamaha akan memberikan kesempatan wild-card kepada Fernandez untuk menguji mesin V4 dalam ajang balap yang sesungguhnya.

“Buat Saja Cepat!” – Quartararo Belum Melihat Bentuk V4

Meskipun belum melihat bentuk motor V4 yang baru, Quartararo menegaskan bahwa ia tidak terlalu peduli dengan penampilannya. “Sejujurnya, saya tidak peduli untuk melihat motornya! Motornya bisa berwarna merah muda atau apa pun. Yang saya inginkan hanyalah motornya bisa melaju kencang.”

Ia menambahkan, “Jelas, mulai tahun depan bagi saya, jalannya adalah V4. Kami berkendara sangat berbeda dengan yang lain. Ada lima pabrikan dan empat di antaranya memiliki V4… Jelas kami harus menggunakan V4.”

Mengapa V4 Penting: “Saya Tidak Pernah Benar-Benar Menang dalam Pertarungan”

Quartararo menjelaskan bahwa motor Yamaha saat ini bekerja paling baik saat melaju sendirian, tetapi kesulitan dalam pertarungan ketat melawan rival-rival yang menggunakan mesin V4 dari Ducati, KTM, Aprilia dan Honda.

“Ini tentang kemampuan untuk melaju kencang dalam balapan dan bertarung dengan yang lain. Saya tidak pernah benar-benar memenangkan balapan dalam pertarungan. Sebagian besar balapan [yang saya menangkan] dilakukan sendiri. Saya mencoba untuk menjauh, tetapi dalam pertarungan, kami adalah yang terburuk, katakanlah.”

Asumsiya, Yamaha akan berpartisipasi dengan menggunakan V4 1000cc ditahun depan dan akan memodifikasi motornya kembali untuk era baru 850cc dengan ban Pirelli di tahun 2027.