Dominasi Marquez Belum Puaskan Ducati, Bagnaia Masih Terpuruk

Dall’Igna: Kemenangan Marquez Sempurna, Tapi Bagnaia Butuh Bantuan

Termas de Río Hondo, Argentina, 19 Maret 2025 – General Manager Ducati Corse, Gigi Dall’Igna, mengungkapkan perasaannya yang campur aduk meskipun Marc Marquez tampil dominan di awal musim MotoGP 2025. Meskipun Marquez menyapu bersih kemenangan di Thailand dan Argentina, Dall’Igna menegaskan bahwa Ducati belum sepenuhnya puas hingga Pecco Bagnaia, juara bertahan, kembali ke performa terbaiknya.

Marquez tampil sempurna di dua seri awal, merebut pole position, memenangkan sprint race dan balapan utama, serta mencatatkan lap tercepat. Penampilan gemilang ini mengantarkan Marquez memimpin klasemen sementara dengan keunggulan 16 poin. Sebaliknya, Bagnaia masih kesulitan menemukan *feeling* terbaik dengan motor GP25 miliknya, dan tertinggal 31 poin dari Marquez setelah finis di posisi ketiga dan keempat.

Puja-Puji untuk Marquez, Pembelaan untuk Bagnaia

Dalam *race debrief*-nya, Dall’Igna tak segan memuji penampilan Marquez. “Marc menunjukkan kelasnya, kemenangannya di Argentina adalah *copy-paste* dari kesuksesannya di Thailand. Dia memaksakan diri pada segalanya dan semua orang, mencetak pole, sprint, balapan, dan lap tercepat,” kata Dall’Igna. “Bakatnya luar biasa dan perilakunya sangat mengagumkan, didikte oleh otoritas bawaan serta kecerdasan dan kepekaan dalam mengelola tindakan dan sumber dayanya.” Lebih lanjut Dall’Igna menambahkan bahwa kemenangan ke-90 Marquez ini terasa seperti kemenangan pertamanya.

Namun, Dall’Igna juga membela Bagnaia, yang menurutnya, tidak seharusnya bekerja terlalu keras untuk hasil yang kurang memuaskan. “Saya tidak akan puas dengan hasil kami, betapapun luar biasanya, sampai kami memberinya [Bagnaia] kemungkinan untuk menunjukkan potensi penuhnya di trek,” tegas Dall’Igna.

“Kami bekerja tanpa henti untuk ini, langkah-langkah memuaskan telah diambil akhir pekan ini, tetapi masih ada pekerjaan yang harus dilakukan sebelum tujuan tercapai. Dengan segala hormat, Pecco tidak bisa dan tidak seharusnya bekerja begitu keras untuk tempat ketiga, apalagi tanpa mencapainya, bahkan dengan fakta bahwa ini adalah trek yang sama sekali tidak cocok untuknya.”

Target Ducati: Membawa Bagnaia Kembali ke Puncak

Dall’Igna menegaskan bahwa fokus utama Ducati saat ini adalah membantu Bagnaia menemukan kembali performa terbaiknya. Tujuannya jelas: membuat Bagnaia mampu bersaing secara setara dengan Marquez dan pembalap-pembalap top lainnya, serta menempati posisi yang layak dalam perebutan gelar juara dunia.

Ducati sendiri mendominasi podium di Argentina, menempatkan lima motornya di posisi lima besar. Ini merupakan kemenangan ke-19 Ducati secara beruntun dan yang ke-30 dalam 31 balapan terakhir. Statistik ini menunjukkan kekuatan Ducati, namun Dall’Igna bertekad untuk tidak terlena dan terus bekerja keras demi mengembalikan performa Bagnaia. Apakah Bagnaia akan bangkit dan kembali bersaing di papan atas akan menjadi salah satu cerita menarik di seri-seri MotoGP selanjutnya.