Loading Now

Bastianini Ungkap Masalah Utama KTM di MotoGP Belanda: Kehilangan Performa Saat Sendirian

Enea Bastianini Soroti Performa Inkonsisten KTM di MotoGP Belanda

Enea Bastianini menunjukkan performa gemilang di MotoGP Belanda, berhasil finis di posisi ke-9 setelah memulai balapan dari posisi ke-20. Meskipun demikian, hasil positif ini justru membuka diskusi mengenai masalah yang masih menghantui tim KTM, yaitu hilangnya kecepatan saat pembalap berada di luar rombongan (slipstream).

Performa Meningkat dengan Slipstream

Bastianini mengaku merasa jauh lebih nyaman dan kompetitif saat berada dalam kelompok pembalap dan memanfaatkan slipstream. “Ketika saya mengambil slipstream, jauh lebih mudah bagi saya untuk melakukan perubahan arah. Tapi ketika saya sendirian, motor terasa lebih berat dan saya tidak bisa mendorong maksimal. Ini menjadi masalah karena kita kehilangan waktu,” ujarnya setelah balapan di Sirkuit Assen, Minggu (30 Juni 2024).

Meskipun mendapat penalti tiga posisi di grid akibat insiden saat kualifikasi, Bastianini mampu merangsek naik hingga posisi ke-6 sebelum akhirnya mengamankan posisi ke-9. Namun, setelah terlepas dari rombongan, ia kehilangan momentum dan tertinggal 16 detik dari rekan setimnya, Maverick Vinales, yang berada di posisi lebih depan.

Harapan untuk Perbaikan di Masa Depan

“Ini adalah salah satu hasil terbaik kami musim ini, tetapi juga salah satu balapan terbaik dalam hal perasaan terhadap motor. Saya bisa bersaing dengan pembalap lain saat masih bersama mereka, tetapi ketika sendirian, saya kehilangan waktu. Saya berharap kita benar-benar dapat mencari tahu mengapa ini terjadi agar kita bisa meningkatkan performa,” kata Bastianini penuh harapan.

Pujian dari Manajer Tim

Manajer tim, Nicolas Goyon, memuji determinasi Bastianini. “Saya ingin mengucapkan selamat kepada Enea. Ia kecewa setelah menerima penalti, karena ia tahu posisi ke-20 akan membuat semuanya lebih sulit. Namun, ia terus berusaha dan berhasil memimpin grup kedua untuk finis di posisi ke-9. Motor ini belum sempurna untuknya, tapi kita sudah membuat kemajuan, jadi kita harus terus melaju ke arah itu,” ungkap Goyon.

Sementara itu, Pedro Acosta tampil sebagai pembalap KTM terbaik dengan finis di posisi keempat setelah sempat bertarung memperebutkan podium.

Tim KTM akan memanfaatkan istirahat singkat sebelum kembali bersiap untuk doubleheader berikutnya, dimulai dengan MotoGP Jerman.

Post Comment

You May Have Missed