Loading Now

Aprilia Fokus pada Tiga Area Kunci untuk Mengejar Ducati di MotoGP

Aprilia Berambisi Salip Ducati di Puncak Klasemen MotoGP

MotoGP – Setelah kemenangan bersejarah Marco Bezzecchi di British MotoGP, Aprilia semakin memantapkan diri sebagai penantang serius di kejuaraan MotoGP. Kemenangan tersebut merupakan kemenangan grand prix pertama Aprilia sejak COTA tahun lalu, dan berhasil mengangkat posisi pabrikan Noale ke peringkat ketiga di klasemen konstruktor, terpaut 17 poin dari Honda. Namun, Ducati tetap menjadi kekuatan dominan dengan keunggulan lebih dari 135 poin di puncak.

Meskipun begitu, Lorenzo Savadori, pembalap penguji Aprilia yang menggantikan Jorge Martin yang cedera, menegaskan bahwa Aprilia tidak akan tinggal diam. Tim sedang fokus pada pengembangan untuk menyusul Ducati.

Tiga Area Pengembangan Kunci

“Tujuan kami tentu saja adalah mengurangi ketertinggalan dari Ducati dan menyalip mereka,” ujar Savadori. “Kami bekerja keras di Noale untuk mencapai hal ini. Saat ini, kami adalah pabrikan kedua terbaik di kejuaraan, tetapi kami harus terus meningkatkan diri.”

Savadori menyoroti tiga area utama yang menjadi fokus pengembangan Aprilia:

  • Stabilitas: Meningkatkan kestabilan motor, terutama saat menikung dan di lintasan lurus.
  • Pengereman: Meningkatkan performa pengereman untuk memungkinkan pembalap mengerem lebih lambat dan masuk tikungan dengan lebih percaya diri.
  • Akselerasi: Meningkatkan akselerasi keluar dari tikungan untuk memaksimalkan kecepatan dan potensi penyalipan.

Pengembangan ini melibatkan pengujian komponen baru selama akhir pekan balapan, termasuk di Aragon akhir pekan ini. “Kami memiliki beberapa hal baru di motor saya untuk ditingkatkan, dan ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan dalam tes hari Senin,” tambahnya. Spekulasi beredar bahwa Aprilia tengah mengembangkan perangkat ride-height serupa dengan Ducati yang dapat disesuaikan saat masuk dan keluar tikungan.

Kondisi Jorge Martin dan Rencana Aprilia

Pembaruan medis terbaru menunjukkan bahwa Jorge Martin mungkin absen selama satu bulan lagi, bahkan tanpa adanya kesepakatan kontrak untuk kepindahannya di tahun 2026. Savadori berharap Martin segera pulih, tetapi dia juga menikmati perannya sebagai pengganti dan berfokus pada pengembangan motor.

“Saya berharap, dan Aprilia berharap, Jorge akan segera kembali ketika dia sudah fit secara fisik. Saya tidak sabar untuk melihat Jorge mengendarai motor kami. Saat ini, programnya adalah menggantikan Jorge, sambil mencoba hal-hal baru dan melakukan pengujian di setiap balapan,” jelas Savadori.

Dengan kemenangan Bezzecchi, pembalap Italia tersebut kini menempati posisi ketujuh di klasemen kejuaraan dunia pembalap, sementara Johann Zarco (LCR Honda) berada di posisi kelima sebagai satu-satunya pembalap non-Ducati yang berada di depan Bezzecchi. Persaingan di MotoGP semakin seru, dan Aprilia bertekad untuk terus meningkatkan performanya dan menantang dominasi Ducati.

Post Comment

You May Have Missed