Aron Canet: Antara Perebutan Gelar Moto2 atau Tantangan di WorldSBK?
Aron Canet Pertimbangkan Masa Depan: Moto2 atau WorldSBK?
Aron Canet, pembalap Moto2 asal Spanyol, mengungkapkan bahwa ia memiliki dua visi berbeda mengenai masa depan karir balapnya. Kedua opsi tersebut, menurutnya, memiliki potensi untuk membawanya meraih gelar juara dunia.
Canet telah bergabung dengan paddock grand prix sejak tahun 2016 dan saat ini tengah berjuang untuk merebut gelar juara dunia di musim ketujuhnya di kelas Moto2. Awalnya, target utama Canet adalah MotoGP, namun seiring berjalannya waktu, ia merasa bahwa WorldSBK atau Moto2 adalah tempat yang tepat untuk mengembangkan karirnya dalam jangka panjang.
Peluang di WorldSBK dan Moto2
“Tujuan setiap pembalap adalah ke MotoGP,” ujar Canet dalam wawancaranya dengan Speedweek. “Saya telah mendapatkan hasil yang baik, tetapi saya tidak pernah menerima tawaran. Mungkin inilah saatnya untuk pindah ke Kejuaraan Dunia Superbike atau berkendara di Moto2 selama dua atau tiga tahun lagi untuk memenangkan gelar.”
Canet mengakui bahwa pikirannya terbagi antara dua pilihan ini. “Saya punya dua pendapat,” katanya. “Saya akan ke Superbike, berkendara di sana selama 10 atau 12 tahun, bersaing untuk gelar setiap tahun dan menjadi juara dunia. Atau saya akan tetap di Moto2 selama tiga atau empat tahun lagi dan menjadi pembalap dengan gelar terbanyak.”
Ambisi Tinggi dan Tantangan Berikutnya
Ambisi Canet terbilang tinggi, mengingat sejak debutnya di Kejuaraan Dunia pada tahun 2016, ia telah memenangkan 11 grand prix. Kemenangan pertamanya di Moto2 baru diraihnya tahun lalu. Namun, performanya yang konsisten dalam satu setengah musim terakhir menjadikannya salah satu pembalap yang patut diperhitungkan di kelas intermediate ini. Selain Manuel Gonzalez, Canet dinilai sebagai ancaman terbesar dalam perebutan Moto2 World Championship 2025.
Kembali Bersaing dengan Bulega?
Jika Canet memutuskan untuk pindah ke WorldSBK, kemungkinan besar tujuannya adalah BMW, yang masih belum meraih kemenangan balapan ‘kering’ sejak kembali sebagai tim pabrikan pada tahun 2019. Kepindahan ini juga akan menghidupkan kembali persaingan lama dengan Nicolò Bulega, rival Canet di masa lalu saat keduanya bersaing di CEV. Meskipun Bulega lebih sukses di paddock grand prix, Bulega saat ini memiliki kontrak pabrikan Ducati dan membuka peluang untuk naik ke MotoGP pada tahun 2027.
Post Comment