Verstappen Tidak Menyalahkan Antonelli Atas Insiden GP Austria F1 2025

Verstappen Angkat Bicara Soal Insiden dengan Antonelli di GP Austria F1

Spielberg, Austria – Balapan Formula 1 (F1) GP Austria 2025 berakhir pahit bagi Max Verstappen. Sang juara dunia empat kali tersebut harus tersingkir sejak tikungan ketiga setelah bertabrakan dengan pembalap debutan Mercedes, Kimi Antonelli. Meskipun begitu, Verstappen menunjukkan sikap sportif dan tidak menyalahkan Antonelli atas kesalahan tersebut.

Insiden terjadi ketika Antonelli salah memperkirakan titik pengereman di tikungan ketiga yang menanjak. Setelah mencoba menghindar dari Gabriel Bortoleto, mobil Antonelli justru menabrak bagian belakang mobil Red Bull milik Verstappen. Kedua pembalap terpaksa harus berhenti balapan karena kerusakan parah, dan safety car langsung diterjunkan untuk mengevakuasi kendaraan dari lintasan.

Kekecewaan Verstappen dan Akhir Streaking Points

Kecelakaan ini menjadi pukulan telak bagi Verstappen yang merupakan favorit utama di kandang sendiri, Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg. Selain itu, insiden ini juga mengakhiri rentetan 31 balapan beruntun Verstappen mencetak poin di F1.

Penjelasan Verstappen: Posisi yang Salah di Waktu yang Salah

Setelah insiden, Verstappen menjelaskan bahwa dirinya berada di posisi yang salah pada waktu yang salah, terutama setelah kesulitan dalam sesi kualifikasi pada hari Jumat. “Kami memulai dengan baik, itu peningkatan yang bagus,” ujarnya. “Namun, di Tikungan 3, balapan sudah selesai. Awalnya saya tidak tahu apa yang terjadi, tapi mobil mengalami kerusakan parah dan mati total.”

“Mungkin saya sedikit kurang beruntung kemarin dalam kualifikasi dan hari ini dalam balapan. Tapi jika melihat keseluruhan akhir pekan, kami tidak berada di posisi yang kami inginkan. Kami harus menganalisisnya dan berharap bisa mendapatkan hasil yang lebih baik minggu depan,” lanjut Verstappen.

Tidak Menyalahkan Antonelli

Menariknya, Verstappen tidak memberikan kesalahan sepenuhnya kepada Antonelli. Ia menilai bahwa kesalahan seperti itu terkadang terjadi dalam dunia F1. “Saya hanya bertanya apa yang terjadi karena dia satu-satunya yang bersentuhan dengan saya. Saya yakin dia menabrak saya. Kemudian saya melihat rekaman video setelah kembali ke garasi,” jelasnya.

“Itu terjadi, setiap pembalap pernah melakukan kesalahan seperti itu. Tidak ada yang melakukan ini dengan sengaja. Itu bisa terjadi,” tambahnya.

Verstappen memiliki rekor impresif di Red Bull Ring, dengan lima kemenangan sejak sirkuit ini kembali masuk kalender F1 pada tahun 2014, termasuk balapan kedua tahun 2021 yang diadakan dengan nama GP Styria.

Ditanya mengenai kekecewaannya karena gagal memenuhi harapan para penggemar yang datang khusus untuk melihatnya balapan, Verstappen menjawab, “Itu tidak ideal. Di akhir hari, saya paling kecewa karenanya. Tapi begitulah balapan. Kami telah memiliki banyak momen hebat di sini, jadi kami sedikit dimanjakan.”