Loading Now

Sergio Perez Semangat Tim Cadillac F1 di Kunjungan Perdana ke Pabrik

Sergio Perez Berikan Semangat pada Tim Cadillac F1

Sergio Perez, pembalap berpengalaman, melakukan kunjungan perdananya ke markas tim Cadillac F1 di Silverstone, Inggris, sebagai bagian dari persiapannya menghadapi musim F1 2026. Kunjungan ini menandai langkah penting bagi Perez setelah kehilangan kursi di Red Bull Racing pada akhir musim 2024.

Perez yang diumumkan sebagai salah satu dari dua pembalap Cadillac pada bulan Agustus lalu, akan berpasangan dengan Valtteri Bottas, menciptakan kombinasi pembalap veteran yang menjanjikan untuk musim debut mereka di ajang Formula 1. Berbeda dengan Bottas yang saat ini bertugas sebagai pembalap penguji dan cadangan untuk Mercedes, Perez menghabiskan satu tahun penuh tanpa terlibat langsung dalam balapan.

Persiapan Matang Menuju Musim 2026

Saat ini, Perez tengah melakukan tur ke dua fasilitas Cadillac untuk membekali diri sebelum musim 2026 dimulai. Setelah Silverstone, ia dijadwalkan mengunjungi markas Cadillac yang lain di Charlotte, North Carolina. Persiapan ini akan dilanjutkan dengan sesi pengujian di mana Perez akan mengendarai mobil Ferrari F1 lama untuk menghilangkan karat dan kembali menyesuaikan diri dengan kecepatan balap F1.

Kunjungan Perez ke Silverstone didokumentasikan oleh tim Cadillac melalui saluran media sosial mereka. Dalam kesempatan tersebut, pemenang enam Grand Prix F1 ini memberikan sambutan kepada seluruh personel pabrik, didampingi oleh Prinsipal Tim, Graeme Lowdon. Perez menyatakan, “Penting untuk memulai dengan benar. Bagiku, di mana kita memulai tidak terlalu penting, yang terpenting adalah di mana kita akan finis.”

Tantangan Cadillac di Musim Debut

Cadillac menghadapi tantangan besar saat memasuki dunia F1. Meskipun didukung secara finansial, mereka harus bersaing dengan 10 tim yang sudah mapan dan sangat kompetitif. James Vowles, bos Williams, memprediksi Cadillac akan mengalami kesulitan di tahun-tahun awal.

Vowles dalam podcast Business of Sport, menyatakan bahwa membawa tim baru seperti Cadillac di saat ini kurang ideal. Namun, ia juga mengakui Cadillac sebagai merek yang kuat dan baik untuk ajang Formula 1. Meskipun demikian, ia percaya bahwa Cadillac akan kesulitan untuk menjadi kompetitif. “Sekarang sangat sulit di Formula 1 untuk menjadi kompetitif,” ujarnya.

Post Comment

You May Have Missed