Sergio Perez Berpotensi Kembali ke F1 Bersama Cadillac di Miami?
Sergio Perez Hadir di Miami di Tengah Rumor Cadillac F1
Mantan pembalap Red Bull Racing, Sergio Perez, akan terlihat di Miami International Autodrome akhir pekan ini. Kehadirannya ini memicu kembali spekulasi mengenai kemungkinan kembalinya ia ke F1 di tahun 2026, kali ini bersama tim baru, Cadillac.
Cadillac Akan Luncurkan Livery Perdana
Cadillac dijadwalkan untuk meluncurkan livery mereka untuk musim depan pada tanggal 3 Mei di Queen Miami Beach. Peluncuran ini akan menampilkan mobil show car, serupa dengan yang dilakukan Audi saat mengumumkan keikutsertaannya dalam Formula 1. Meskipun belum ada pengumuman resmi mengenai susunan pembalap, tim ini dikabarkan sedang mempertimbangkan beberapa opsi.
Perez dalam Daftar Kandidat Cadillac
Kepala tim Cadillac, Graeme Lowdon, sebelumnya menyatakan bahwa mereka mencari pembalap dengan pengalaman F1 terkini. Dalam beberapa minggu terakhir, nama Sergio Perez santer disebut sebagai salah satu kandidat utama. Selain Perez, Zhou Guanyu juga dikabarkan masuk dalam pertimbangan, begitu juga dengan Valtteri Bottas, pembalap tes dan cadangan Mercedes.
Kebutuhan Cadillac untuk memiliki pembalap asal Amerika Serikat juga menjadi perhatian, meskipun opsi yang tersedia terbatas.
Didukung untuk Kembali ke Lintasan
Meskipun performanya kurang memuaskan di musim terakhirnya bersama Red Bull, yang berujung pada pemecatan dan digantikan oleh Liam Lawson, reputasi Sergio Perez justru semakin meningkat. Lawson dan Yuki Tsunoda mengalami kesulitan untuk menandingi performa selama menggunakan mobil yang sama.
Jonathan Wheatley, mantan kepala tim Red Bull, memberikan dukungan penuh untuk kembalinya Perez. “Saya pikir dia sangat mampu untuk kembali dan dengan cepat beradaptasi dengan tim baru,” ujarnya kepada Formula.hu. “Checo berada di salah satu kursi paling sulit di Formula 1 tahun lalu, berdampingan dengan Max, dan ketika Anda bersaing dengan seseorang seperti dia, Anda harus terus bertanya pada diri sendiri dan mencari cara untuk meningkatkan diri.”
Wheatley menambahkan, “Saya selalu terkejut bagaimana dia mampu bangkit dan menjadi lebih kuat setelah setiap kemunduran. Dia memiliki kemampuan luar biasa untuk membangun kembali dirinya sendiri dan memiliki hubungan yang baik dengan tim, yang selalu memberikan respons positif kepadanya.”
Post Comment