Prioritas Utama Laurent Mekies sebagai Bos Baru Red Bull F1 Terungkap

Prioritas Utama Laurent Mekies sebagai Bos Baru Red Bull F1 Terungkap

Laurent Mekies telah memberikan petunjuk pertama mengenai prioritas utamanya setelah mengambil alih kemudi Red Bull Racing. Setelah menggantikan Christian Horner pasca-Grand Prix Inggris, Mekies menghadapi sesi tanya jawab pertamanya dengan media sebagai CEO dan Team Principal di Grand Prix Belgia.

Memastikan Keputusan Max Verstappen ‘Mudah’

Sebelum akhir pekan balapan, Mekies menegaskan bahwa pemecatan Horner tidak akan memengaruhi keputusan Max Verstappen mengenai masa depannya, di tengah spekulasi kuat mengenai kemungkinan kepindahannya ke Mercedes. Verstappen terikat kontrak dengan Red Bull hingga 2028, namun terdapat klausul dalam kontraknya yang memungkinkan ia keluar lebih awal jika performa tim tidak memenuhi syarat tertentu.

Menurut Mekies, kunci untuk mempertahankan Verstappen sangat sederhana: memberikan mobil yang cepat dan kompetitif. “Saya yakin Max menginginkan mobil yang cepat,” kata Mekies. “Jika kami memberinya mobil cepat, saya yakin semua pertimbangan lain akan hilang.” Oleh karena itu, fokus utama adalah memahami tim secepat mungkin dan mengembangkan langkah selanjutnya untuk meningkatkan daya saing, sehingga “membuat keputusan menjadi mudah bagi Max.”

Memberdayakan Tenaga Kerja Red Bull

Meskipun Red Bull sedang berjuang dengan performa dan kehilangan beberapa staf kunci dalam setahun terakhir, Mekies menyoroti kekuatan dan kedalaman tim. Ia bertekad untuk menenangkan isu-isu yang mengelilingi tim dan fokus pada apa yang Red Bull lakukan dengan baik. Mekies yakin tim memiliki sumber daya manusia yang tepat untuk membalikkan keadaan.

“Dalam dua minggu terakhir, saya melihat bakat luar biasa dan semangat balap yang luar biasa,” ungkap Mekies. “Semua anggota tim bekerja keras di setiap aspek. Mereka benar-benar ‘berperang’ dalam arti yang baik.” Tujuannya adalah memastikan semua anggota tim memiliki dukungan dan sumber daya yang dibutuhkan untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya.

Mekies menekankan pentingnya motivasi dan kepercayaan antar anggota tim, yang ia sebut sebagai “laptime tersembunyi” – faktor yang tidak tercermin dalam data aerodinamika atau tenaga mesin, tetapi sangat berpengaruh pada performa secara keseluruhan.

Mengutamakan Kinerja di Lintasan

Setelah era Christian Horner, Mekies diharapkan dapat fokus pada aspek balap secara murni. Meski mengakui bahwa terlalu dini untuk berbicara tentang struktur internal Red Bull, Mekies menegaskan bahwa prioritas utama adalah memastikan fokus yang tepat dan menghindari hambatan di semua tingkatan perusahaan.

“Formula 1 adalah yang utama,” tegas Mekies. “Operasi sasis dan mesin akan menjadi fokus utama. Ini adalah tim balap, dan orang-orang di tim mencintai balapan. Itulah mengapa mereka berada di sini.”