Pertemuan Rahasia Hamilton dengan Vasseur Terungkap: Sorotan Masalah Ban di Ferrari F1

Pertemuan Mendadak Hamilton dan Vasseur Sebelum GP Miami Menggemparkan Dunia F1

Lewis Hamilton, pembalap andalan Ferrari, melakukan pertemuan mendadak dengan bos tim, Fred Vasseur, hanya beberapa jam sebelum dimulainya F1 Grand Prix Miami. Pertemuan ini diinisiasi oleh Hamilton sendiri, dengan permintaan langsung untuk berbicara kepada Vasseur, sebagaimana dilaporkan oleh media.

Insiden ini terjadi setelah Hamilton hanya mampu mencatatkan kualifikasi di posisi ke-12, sementara rekan setimnya, Charles Leclerc, berada di posisi ke-8. Meskipun demikian, jurnalis L’Equipe, Fred Ferret, meyakinkan bahwa atmosfer di garasi Ferrari masih harmonis.

Fokus Pembicaraan: Masalah Ban

Menurut Ferret, pertemuan tersebut membahas mengenai performa ban. “Lewis pergi berbicara dengan Fred, sambil kami menikmati kopi, dan mengatakan: ‘Saya ingin berbicara dengan Anda tentang ban’. Ini terjadi pukul 9 pagi di hari balapan. Dia tidak mengeluh, dia berusaha membantu,” ungkap Ferret dalam podcast Nation.

Ferret juga menekankan bahwa Hamilton tidak menunjukkan sikap bermasalah. “Tidak ada masalah sama sekali. Kami mendengar Lewis berbicara tegas dengan Bono (insinyur balapnya) ketika ada masalah. Mudah bagi jurnalis untuk menulis ‘Ferrari, ada masalah besar’. Ini lebih rumit dari itu.”

Performa Ferrari di Bawah Sorotan

Meski berhasil meraih podium dalam sesi sprint di Miami dan kemenangan sebelumnya di China, performa Hamilton secara keseluruhan di musim pertamanya bersama Ferrari belum konsisten. Ia hanya finis di posisi ke-8 pada Grand Prix Miami, satu posisi di belakang Leclerc. Ferrari masih tertinggal dibandingkan McLaren, Red Bull Racing yang dikemudikan Max Verstappen, dan Mercedes.

Penyebab Masalah: Kualifikasi, Bukan Kecepatan Balapan

Ferret menegaskan bahwa masalah utama Ferrari bukanlah kecepatan balapan, melainkan kemampuan mereka dalam sesi kualifikasi. “Masalahnya bukan kecepatan selama balapan. Masalahnya adalah kemampuan untuk melakukan kualifikasi,” jelasnya. “Anda tidak bisa mengatakan Charles tidak tahu cara melakukan kualifikasi. Lewis adalah pembalap terbaik dalam perolehan pole position.”

Lebih lanjut, Ferret menyoroti kesulitan Ferrari dalam memaksimalkan temperatur ban pada mobil mereka. “Ini hanya tentang bagaimana memasukkan temperatur ke dalam ban dengan mobil ini,” tambahnya.