Oliver Mintzlaff Tegaskan: Max Verstappen Berutang Budi pada Red Bull!

Oliver Mintzlaff Tegaskan: Max Verstappen Berutang Budi pada Red Bull!

Direktur Red Bull GmbH, Oliver Mintzlaff, dengan tegas menyatakan bahwa Max Verstappen akan tetap bersama tim, di tengah spekulasi deras mengenai masa depannya. Mintzlaff menekankan bahwa Verstappen berutang budi pada Red Bull atas kesuksesan karirnya di Formula 1.

Meskipun Red Bull kesulitan mengimbangi performa McLaren dalam perebutan gelar konstruktor, yang membuat tim tersebut kebingungan, Mintzlaff yakin Verstappen akan menghormati kontraknya.

Performa gemilang Verstappen saat kualifikasi di Grand Prix Arab Saudi, yang membuatnya meraih pole position (sebelum penalti waktu), sedikit mengobati kekecewaan tersebut. Hal ini tentu meningkatkan keyakinan bahwa Verstappen mampu bersaing dengan McLaren jelang balapan di Miami.

Oliver Mintzlaff Bicara Masa Depan Max Verstappen di Red Bull

Mintzlaff mengakui ketidakpuasan terhadap situasi saat ini. “Kami semua tidak puas dengan situasi saat ini. Tidak ada yang mau menutup-nutupinya,” kata Mintzlaff.

Ketika ditanya apakah dia khawatir kehilangan Verstappen, dia menjawab: “Tidak. Saya yakin dia akan terus menempuh jalan panjang yang telah dia ambil bersama Red Bull sejauh ini.

“Max juga akan balapan untuk kami pada tahun 2026.

“Di satu sisi, dia telah menandatangani kontrak hingga akhir tahun 2028 karena suatu alasan, dan di sisi lain, dia baru-baru ini memposisikan dirinya dengan jelas.”

Verstappen sendiri telah menepis spekulasi yang mengaitkannya dengan Mercedes dan Aston Martin.

“Tepat sekali,” kata Mintzlaff. “Max pernah mengatakan kepada saya bahwa dia memulai karirnya di Red Bull – dan ingin mengakhirinya di sana.

“Sejauh yang saya tahu, tidak ada yang berubah dalam hal ini.

“Kami mendapat banyak manfaat dari Max, pembalap terbaik di dunia. Tapi kenyataannya adalah dia berutang banyak kepada Red Bull.

“Tentu saja, kami sedang mengalami fase yang sulit saat ini, tetapi saya tidak merasa Max meragukan hal itu.

“Selama sikapnya adalah bahwa kami ingin membangun mobil terbaik di dunia, dia akan bekerja sama dengan kami.

“Ini adalah satu-satunya cara kami bisa sukses lagi. Dan kami akan melakukannya.

“Kemitraan jangka panjang juga mencakup tetap bersama di masa-masa sulit.”

Sebelumnya, Helmut Marko sempat menimbulkan spekulasi dengan menyatakan Red Bull bisa kehilangan Verstappen jika performa mobil tidak ditingkatkan secara signifikan. Aston Martin bahkan dikabarkan menyiapkan tawaran fantastis untuk memboyong sang juara dunia.