Loading Now

McLaren Resmi Gandeng Mastercard, Deal $100 Juta Bentuk Era Baru Formula 1

McLaren Akhirnya Temukan Sponsor Utama dengan Deal Besar Mastercard

McLaren Formula 1 Team akhirnya resmi mengumumkan kerjasama dengan Mastercard sebagai sponsor utama mereka, dalam sebuah kesepakatan yang dilaporkan bernilai $100 juta. Kerja sama ini akan dimulai pada musim 2026, dengan nama tim yang akan berubah menjadi Mastercard Formula 1 Team.

Keputusan ini menandai berakhirnya penantian McLaren untuk mendapatkan sponsor utama, menjadi tim terakhir di grid Formula 1 saat ini yang memiliki partner tersebut. Meski menerima berbagai tawaran, McLaren memilih untuk berhati-hati dan mencari partner yang tepat, bukan sekadar mengejar keuntungan instan.

Resistensi dari McLaren untuk Mendapatkan Kesepakatan yang Tepat

Sean Connell, editor The Sponsor, mengungkapkan bahwa McLaren menunjukkan kecerdasan dalam menilai nilai tim mereka. “Kompetisi untuk slot sponsorship utama di Formula 1 sangat ketat dan permintaannya sangat tinggi. McLaren adalah contoh tim yang mengetahui nilai dirinya dan menahan godaan untuk langsung menerima tawaran pertama,” jelas Connell.

McLaren dikabarkan “menolak” beberapa tawaran sebelum akhirnya mencapai kesepakatan dengan Mastercard. Menurut Connell, McLaren menunggu partner yang tidak hanya sesuai dengan valuasi mereka tetapi juga memiliki keselarasan strategis.

Formula 1: Platform Pemasaran Premium

Selain Mastercard, McLaren juga memiliki sejumlah sponsor lain, termasuk Google, OKX, Allwyn, DP World, Goldman Sachs, dan Hilton. Beberapa tim Formula 1 lainnya juga telah memiliki sponsor utama, seperti Petronas dengan Mercedes, Aramco dengan Aston Martin, dan Oracle dengan Red Bull Racing. HP juga baru-baru ini menjadi sponsor utama bagi salah satu tim.

Professor Rob Wilson menyoroti bahwa kehadiran berbagai sponsor utama ini menunjukkan kedewasaan komersial Formula 1. “Ini bukan hanya sekadar banjir uang, tetapi hasil dari strategi yang jelas dalam memposisikan F1 sebagai platform pemasaran premium,” ujarnya. “Ketika sebuah produsen memilih F1, mereka tidak hanya mempromosikan kemampuan teknik mereka, tetapi juga citra merek dan jangkauan global.”

Investasi Jangka Panjang dalam Formula 1

Wilson menambahkan bahwa sport ini tidak hanya kaya uang, tetapi juga kaya investasi, dengan tim dan sponsor membangun nilai jangka panjang daripada keuntungan jangka pendek. Masuknya Cadillac ke Formula 1 juga mencerminkan keyakinan yang meningkat terhadap potensi pengembalian investasi di ajang balap ini.

Dengan adanya *cost cap* yang ketat di Formula 1, tim dapat mengelola anggaran secara efektif dan aliran pendapatan dari merek, produsen, dan hak media global tetap signifikan.

Post Comment

You May Have Missed