Masa Depan Fred Vasseur di Ferrari Dipertanyakan: CEO Benedetto Vigna Beri Tanggapan
Masa Depan Fred Vasseur di Ujung Tanduk? CEO Ferrari Beri Sinyal Kuat
F1 – Spekulasi mengenai masa depan Fred Vasseur sebagai Team Principal Ferrari semakin santer setelah performa tim Kuda Merah di beberapa balapan terakhir dianggap belum memuaskan. CEO Ferrari, Benedetto Vigna, akhirnya angkat bicara menanggapi rumor yang beredar saat berada di Sirkuit Silverstone, Inggris.
Tekanan Meningkat Setelah Hasil Kurang Optimal
Vasseur berada di bawah tekanan setelah media Italia melaporkan adanya pertimbangan untuk menggantinya. Sejak terakhir kali Ferrari meraih gelar juara dunia pembalap pada tahun 2007, sudah lima orang Team Principal yang ditunjuk untuk mengembalikan kejayaan tim, namun belum ada yang berhasil. Kondisi mobil SF-25 yang tertinggal dari McLaren dan Red Bull Racing, serta performa yang inkonsisten, semakin menambah tekanan.
Vigna Dukung Solidaritas Tim
Saat ditanya oleh Sky Italia mengenai masa depan Vasseur, Vigna menekankan pentingnya persatuan tim. “Saya suka berada di sini dan melihat tim bersatu,” ujarnya. “Saya senang berada di dekat orang-orang karena merekalah yang selalu membuat perbedaan. Tim berkembang melalui kesulitan. Persatuan adalah kekuatan dan ini ada di Ferrari, saya bisa merasakannya di sini.”
Vasseur dan Vigna Tunjukkan Dukungan Saling
Vigna menambahkan, “Masa depan Vasseur? Dia adalah Team Principal, ini bulan Juli dan kita sedang membahasnya. Kami baru saja makan siang bersama…” Meskipun demikian, Vigna tidak menyembunyikan adanya kekurangan pada mobil SF-25 yang masih harus terus ditingkatkan.
Analisis Performa dan Target ke Depan
Vasseur sendiri mengakui balapan yang sulit bagi Charles Leclerc di Silverstone. Meskipun demikian, ia melihat adanya kemajuan pada mobil saat kondisi lintasan kering. “Charles mengambil risiko dengan ban slick, itu bisa menjadi pilihan yang tepat. Pacenya bagus, kecuali untuk McLaren, tapi kami kesulitan di tengah rombongan,” ungkapnya. Vasseur menegaskan target utama tim adalah memenangkan balapan, bukan hanya unggul dari Mercedes.
Meskipun Leclerc mengalami balapan yang kurang memuaskan, Vasseur membantah adanya masalah besar dengan performa Leclerc. “Dia marah, tapi dalam olahraga, semua orang membuat kesalahan. Kita adalah sebuah tim, kita harus mempersiapkan Spa berdasarkan hal ini. Kita bisa lebih baik.”
Post Comment