Lando Norris Dikritik karena ‘Meragukan Diri Sendiri’ di Tengah Sengitnya Persaingan Gelar F1
Lando Norris Dikritik karena ‘Meragukan Diri Sendiri’ di Tengah Sengitnya Persaingan Gelar F1
Pembalap McLaren, Lando Norris, mendapatkan sorotan tajam setelah Grand Prix Bahrain yang kurang memuaskan. Mantan pembalap F1, Jolyon Palmer, menuduh Norris ‘meragukan diri sendiri’ di tengah persaingan gelar F1 2025 yang semakin memanas dengan rekan setimnya, Oscar Piastri.
Balapan di Bahrain memang menjadi tantangan bagi Norris. Sementara Piastri berhasil meraih kemenangan, Norris hanya mampu finis di posisi yang jauh dari harapan.
Kesalahan di Kualifikasi dan Penalti
Awal mula masalah Norris dimulai saat kualifikasi. Ia hanya mampu menempati posisi keenam setelah melakukan kesalahan di Tikungan 1 pada putaran terakhir Q3. Situasi semakin buruk ketika ia menerima penalti lima detik karena posisi start yang tidak tepat.
Penalti tersebut secara efektif merenggut peluangnya untuk merebut posisi kedua. Norris juga kesulitan menyalip Leclerc yang berjuang dengan ban hard.
Analisis Performa Norris oleh Jolyon Palmer
Palmer mengungkapkan kebingungannya atas serangkaian kesalahan yang dilakukan oleh Norris di Bahrain. “Ketika semuanya berjalan lancar, dia tetap memiliki kecepatan,” ujar Palmer di situs resmi F1.
“Tetapi dia harus menemukan cara menyeimbangkan gaya menyerang alaminya dengan mobil yang lebih sensitif. Jika dia lolos di depan, maka kita tahu dia bisa menahan tekanan seperti yang telah dia lakukan dalam dua kemenangan terakhirnya – di Abu Dhabi tahun lalu dengan kejuaraan tim dipertaruhkan dan di Melbourne tahun ini.”
“Namun, dari posisi yang lebih jauh di Bahrain, sepertinya dia terlalu meragukan diri sendiri dan itu berujung pada malam yang berantakan baginya. Bahkan cara Lando berbaris di grid pun aneh,” tambahnya.
Palmer juga menyoroti kesalahan posisi start Norris yang membuatnya kehilangan referensi dan justru melewati marka yang seharusnya.
Posisi Klasemen Sementara
Meskipun mengalami balapan yang kurang memuaskan, Norris masih memimpin klasemen sementara F1 setelah empat seri. Ia unggul tiga poin dari Piastri menjelang balapan di Arab Saudi. Namun, Piastri berhasil mengungguli Norris dalam dua balapan sebelumnya di Jeddah.
Norris harus meningkatkan performanya akhir pekan ini untuk mempertahankan posisinya di puncak klasemen. Salah satu masalah yang terus dihadapinya sepanjang tahun 2025 adalah betapa sulitnya mengendarai MCL39 dibandingkan pendahulunya.
Post Comment