Isack Hadjar Dipuji Helmut Marko Sebagai ‘Prost Kecil’, Masa Depan di Red Bull Masih Misteri
Hadjar Raih Podium Perdana, Marko Kagum
F1 kembali menyajikan kejutan di Grand Prix Belanda, Zandvoort. Isack Hadjar, pembalap muda berbakat, berhasil meraih podium perdananya di ajang Formula 1, finis di posisi ketiga. Performa impresif ini mendapatkan pujian setinggi langit dari penasihat Red Bull Racing, Helmut Marko.
Marko menyatakan bahwa Hadjar menunjukkan ketenangan dan kecerdasan di lintasan, terutama saat berduel dengan Charles Leclerc dan George Russell. Meskipun keberuntungan sedikit memihak karena masalah mesin Lando Norris, performa Hadjar dianggap layak mendapatkan hasil podium.
“Prost Kecil”: Julukan Baru untuk Hadjar
Menariknya, Marko membandingkan Hadjar dengan legenda Formula 1, Alain Prost. “Kami memilihnya karena tahu dia punya sesuatu yang istimewa. Saya menyebutnya ‘Prost kecil’ – yang baru – sejak awal. Dulu orang-orang tertawa, tapi sekarang dia membuktikannya,” ujar Marko kepada Sky Sports.
Analisis dan Kecepatan Adaptasi
Prost terkenal dengan pendekatan analitis dan kecerdasan taktisnya di lintasan. Marko terkesan dengan kemampuan Hadjar dalam beradaptasi dengan cepat di sirkuit baru. “Setelah tiga putaran di sirkuit baru, dia sudah kompetitif. Pada hari Jumat, meskipun ada masalah dengan mesin, dia tidak terpengaruh. Dia bilang, ‘Saya tahu di mana saya mendapatkan kecepatan dan saya akan lolos di lima besar’,” ungkap Marko.
Masa Depan Hadjar di Red Bull?
Spekulasi pun muncul mengenai kemungkinan Hadjar untuk segera dipromosikan ke tim utama Red Bull Racing, mendampingi Max Verstappen, apalagi dengan performa Yuki Tsunoda yang sedang tidak stabil. Namun, Marko enggan berspekulasi.
“Kami akan putuskan nanti,” jawab Marko singkat ketika ditanya tentang masa depan Hadjar di F1. Keputusan mengenai promosi Hadjar akan menjadi sorotan penting dalam persaingan Formula 1 mendatang.
Post Comment