Loading Now

Franco Colapinto Siap Bersinar di Tengah Lingkungan Alpine F1 yang Penuh Tantangan

Franco Colapinto Siap Debut dengan Alpine F1

Franco Colapinto akan mencatatkan debutnya di ajang Formula 1 (F1) bersama tim Alpine pada Grand Prix Emilia Romagna akhir pekan ini. Pembalap muda asal Argentina ini mendapat kesempatan setelah Alpine mengumumkan promosi dirinya sebagai pengganti permanen.

Keputusan ini datang setelah penampilan impresif Colapinto saat menggantikan pembalap di Williams pada akhir musim lalu. Sayangnya, peluangnya di Williams pupus karena tim tersebut sudah mengamankan susunan pembalap untuk 2025. Sebelumnya, Colapinto juga sempat dikaitkan dengan Red Bull dan Alpine.

Turbulensi di Alpine Tidak Akan Menghalangi

Meski Alpine sedang berada dalam situasi yang tidak mudah, bos tim James Vowles yakin Colapinto akan mampu memberikan kontribusi positif. Vowles percaya, lingkungan yang penuh tantangan justru akan menempa Colapinto menjadi pembalap yang lebih kuat.

“Ada alasan mengapa kami sangat senang bekerja sama dengan Alpine, karena saya sangat yakin ini adalah kesempatan terbaik baginya untuk mendapatkan kursi balap, baik di tahun 2025 atau – lebih spesifik – 2026,” ujar Vowles seperti dikutip dari situs resmi F1.

“Saya bangga dia pernah menjadi bagian dari akademi kami dan kami memiliki tanggung jawab mengapa dia sekarang berada di grid. Dia dengan cepat menunjukkan kemampuannya saat bergabung dengan kami. Saya tahu dia sangat cepat, jadi saya pikir, terlepas dari tenggat waktu yang ditetapkan, dia akan melakukan pekerjaan dengan baik dalam periode waktu tersebut.”

Perubahan Kepemimpinan dan Kepercayaan pada Colapinto

Promosi Colapinto terjadi bersamaan dengan hengkangnya Oliver Oakes dari posisi Team Principal Alpine. Kepergian Oakes bahkan sempat dikaitkan dengan keputusan untuk tidak memperpanjang kontrak Doohan. Kemudian terungkap bahwa saudara Oakes, William Oakes, telah ditangkap dan didakwa atas tuduhan pencucian uang.

Namun, Vowles meyakini bahwa Alpine akan tetap memberikan dukungan penuh kepada kedua pembalapnya, Pierre Gasly dan Franco Colapinto. Ia menambahkan, tekanan yang dihadapi tim akan menjadi pembelajaran berharga bagi Colapinto. “Lingkungan yang sulit adalah tempat yang tepat baginya untuk berkembang,” pungkas Vowles.

Post Comment

You May Have Missed