Drama di GP China! Lewis Hamilton Terancam Diskualifikasi, McLaren Mendominasi
Shanghai, Tiongkok – Kejutan besar terjadi di ajang Formula 1 (F1) GP China 2025. Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, terancam didiskualifikasi dari balapan setelah ditemukan potensi pelanggaran teknis pada mobilnya. Sementara itu, tim McLaren tampil gemilang dengan Oscar Piastri memimpin rekan setimnya, Lando Norris, meraih posisi 1-2.
Drama Diskualifikasi Lewis Hamilton
Berita mengejutkan ini datang tak lama setelah balapan usai. FIA, badan pengatur F1, mengeluarkan pernyataan resmi terkait pemeriksaan pada mobil Hamilton, khususnya pada bagian *skid wear* (bagian bawah mobil yang bersentuhan dengan aspal). Ditemukan bahwa ketebalan *skid* belakang mobil nomor 44 tidak memenuhi regulasi minimum 9mm, dengan pengukuran menunjukkan angka 8.6mm (kiri dan tengah) dan 8.5mm (kanan).
Masalah ini kini diserahkan kepada *stewards* (dewan pengawas balapan) untuk dipertimbangkan lebih lanjut. Jika terbukti melanggar, Hamilton berpotensi besar didiskualifikasi dari hasil balapan, yang berarti kehilangan poin berharga.
Bukan hanya Hamilton, Charles Leclerc dari Ferrari, juga dipanggil oleh *stewards*, atas potensi yang sama dengan Lewis Hamilton.
Pernyataan FIA
Dalam pernyataan resminya, FIA mengatakan: “Ketebalan *skid* mobil nomor 44 telah diperiksa… Pengukuran diambil di tiga titik berbeda… Karena ini kurang dari minimum 9 mm yang dipersyaratkan… masalah ini dirujuk ke *stewards*.”
McLaren Bersinar, Piastri Raih Kemenangan
Sementara drama menimpa Hamilton, tim McLaren justru berpesta di Shanghai. Oscar Piastri tampil dominan sepanjang balapan dan berhasil meraih kemenangan ketiganya di F1. Kemenangan ini semakin manis karena rekan setimnya, Lando Norris, finis di posisi kedua, memastikan McLaren meraih hasil 1-2 yang sangat memuaskan.
Performa Gemilang dan Masalah Rem Norris
Piastri menyebut kemenangannya sebagai “akhir pekan yang luar biasa.” Ia juga mengungkapkan ada sedikit kejutan terkait perilaku ban yang berbeda dari perkiraan. Sementara itu, Norris sempat mengalami masalah pada remnya menjelang akhir balapan, yang membuatnya harus ekstra hati-hati.
“Itu adalah mimpi terburuk saya, saya kehilangan 2, 3, 4 detik dalam dua lap terakhir. Itu menakutkan, tetapi kami berhasil sampai akhir,” kata Norris mengenai masalah remnya.
George Russell (Mercedes) merebut podium terakhir di P3, di depan Max Verstappen (Red Bull) dan Charles Leclerc (Ferrari). Verstappen, yang memulai balapan dari posisi yang kurang menguntungkan, mampu menunjukkan kecepatan yang impresif dan bertarung sengit dengan Leclerc di beberapa lap terakhir.
Hasil Lengkap dan Klasemen Sementara F1
Berikut 10 besar hasil F1 GP China 2025 (sebelum potensi diskualifikasi):
- 1. Oscar Piastri (McLaren)
- 2. Lando Norris (McLaren)
- 3. George Russell (Mercedes)
- 4. Max Verstappen (Red Bull)
- 5. Charles Leclerc (Ferrari)
- 6. Lewis Hamilton (Mercedes)
- 7. Esteban Ocon (Haas)
- 8. Kimi Antonelli (Driver of the Day)
- 9. Alexander Albon (Williams)
- 10. Oliver Bearman
Dengan hasil ini (sebelum ada keputusan diskualifikasi), Norris memuncaki klasemen pembalap.
Kesimpulan: Drama dan Kejutan di Shanghai
F1 GP Tiongkok 2025 meninggalkan banyak cerita. Dari potensi diskualifikasi Lewis Hamilton hingga dominasi McLaren yang mengejutkan. Perkembangan kasus Hamilton akan terus dipantau, dan keputusan *stewards* akan sangat menentukan nasib pembalap Mercedes tersebut dan bahkan bisa mengubah peta persaingan di klasemen Formula 1 musim ini.
Post Comment