Carlos Sainz Lolos dari Penalti Usai Insiden dengan Lance Stroll di Kualifikasi F1 Las Vegas!

Carlos Sainz Lolos dari Penalti Usai Insiden dengan Lance Stroll di Kualifikasi F1 Las Vegas!

Pembalap Williams, Carlos Sainz, berhasil menghindari penalti terkait insiden dengan Lance Stroll dari Aston Martin selama sesi kualifikasi Grand Prix Las Vegas yang berlangsung pada 22 November 2025. Sainz sempat terancam investigasi stewards karena diduga kembali ke lintasan secara tidak aman di depan Stroll setelah melebar di Tikungan 5 pada Q1.

Insiden ini terjadi saat kondisi lintasan yang licin dan jarak pandang yang buruk akibat cuaca kurang mendukung. Namun, insiden ini tidak mempengaruhi kedua pembalap. Keduanya berhasil lolos ke Q2, meski Sainz akhirnya harus puas start dari posisi ke-12 setelah strategi ban yang kurang tepat di sesi kedua.

Keputusan Stewards Ringankan Carlos Sainz

Aston Martin sendiri mengakui bahwa manuver Carlos Sainz tidak menghalangi laju Stroll. Stewards pun memutuskan untuk tidak mengambil tindakan lebih lanjut.

“Perwakilan tim Car 18 (Lance Stroll) menyatakan bahwa kembalinya Car 55 (Carlos Sainz) ke lintasan tidak menyebabkan masalah apapun bagi pembalap mereka. Mereka juga menyatakan bahwa pembalap mereka tidak menganggap manuver tersebut berbahaya,” demikian pernyataan resmi dari stewards.

Stewards juga mempertimbangkan faktor cuaca buruk dengan jarak pandang terbatas dan adanya bendera kuning di area tersebut.

Reaksi Williams dan Carlos Sainz

Keputusan ini menjadi angin segar bagi Williams dan Carlos Sainz, yang secara mengejutkan berhasil meraih posisi start ketiga untuk balapan hari Minggu. Sainz bahkan sempat memimpin sesi kualifikasi sebelum akhirnya dikalahkan oleh Red Bull dan McLaren.

“Anda memiliki jarak pandang yang sangat rendah sehingga Anda tidak tahu siapa yang datang dan siapa yang tidak,” ujar Sainz mengenai insiden tersebut. “Saya tahu saya menyebabkan bendera kuning jadi saya mencoba untuk menyingkirkan diri dari area bendera kuning secepat mungkin.”

Sainz menambahkan bahwa kondisi lintasan sangat berbahaya dan sulit. Ia mengaku tidak bisa melakukan yang lebih baik lagi.

Mengenai performa kualifikasinya yang gemilang, Sainz mengatakan, “Trek ini cocok dengan mobil kami dalam kondisi kering. Dalam kondisi basah di FP3, kami tidak terlihat terlalu menjanjikan tetapi kami membuat beberapa perubahan pada mobil yang membantu dalam kondisi basah yang memungkinkan saya menjadi tercepat di Q1, Q2.”

“Dengan ban intermediate, saya tahu yang lain akan menyusul sedikit. Saya senang dengan P3. Saya ingin berada di pole tetapi kami tidak cukup sampai di sana.”