Cadillac Siapkan Debut di F1 2026: Guenther Steiner Usulkan Sergio Perez dan Valtteri Bottas

Steiner Usulkan Kombinasi Berpengalaman untuk Cadillac di F1 2026

Guenther Steiner, mantan Team Principal tim Haas F1, memberikan pandangannya mengenai siapa saja pembalap yang sebaiknya direkrut oleh Cadillac untuk musim debut mereka di Formula 1 pada tahun 2026. Cadillac akan menjadi tim ke-11 yang bergabung di grid F1, dan persaingan untuk mendapatkan pembalap yang kompeten diprediksi akan semakin ketat.

Meskipun kursi pembalap tim lain sudah banyak diisi untuk musim depan, Cadillac memiliki keunggulan karena belum terikat kontrak dengan pembalap mana pun. Namun, opsi yang tersedia mungkin lebih terbatas dibandingkan tahun lalu, terutama setelah keputusan mengejutkan Lewis Hamilton untuk pindah ke Ferrari.

Perez dan Bottas Masuk Daftar Kandidat

Beberapa nama potensial telah muncul, termasuk Sergio Perez, Valtteri Bottas, dan Mick Schumacher. Perez, yang kehilangan kursinya di Red Bull Racing pada akhir musim 2024, kini menunjukkan performa yang menjanjikan. Kesulitan yang dihadapi Liam Lawson dan Yuki Tsunoda sebagai rekan setim Max Verstappen justru meningkatkan nilai jualnya.

Sementara itu, Bottas dan Zhou Guanyu tersedia setelah gagal mendapatkan kursi di Sauber. Keduanya kini berperan di luar lintasan, dengan Bottas bergabung dengan Mercedes dan Zhou dengan Ferrari.

Schumacher juga menunjukkan minat untuk kembali ke F1 dan mendapatkan dukungan dari Sebastian Vettel. Namun, Steiner memiliki preferensi yang jelas.

Pengalaman Lebih Diprioritaskan

Steiner, yang memiliki pengalaman dalam membangun tim F1 baru seperti Haas pada tahun 2016, menekankan pentingnya pengalaman. Ia berpendapat bahwa pembalap berpengalaman lebih mampu membantu tim baru untuk berkembang dengan cepat.

“Jika saya adalah Cadillac, saya akan mencari pembalap berpengalaman, sama seperti yang saya katakan sebelumnya,” ujar Steiner dalam acara F1 Explains. “Dalam tim muda, yang terbaik adalah mendapatkan pengalaman dari orang-orang yang sudah pernah melaluinya, yang dapat membantu tim berkembang lebih cepat daripada pembalap pemula.”

Steiner secara spesifik merekomendasikan kombinasi Sergio Perez dan Valtteri Bottas sebagai ideal untuk Cadillac. “Tim ideal bagi saya adalah Bottas dan Sergio Perez. Saya akan merekrut keduanya,” tegasnya. Keputusan ini didasarkan pada keyakinan bahwa kedua pembalap tersebut dapat memberikan kontribusi signifikan dalam membangun tim dan mencapai kemajuan yang lebih cepat di lintasan.

Dengan pengalaman dan talenta yang mereka miliki, Perez dan Bottas berpotensi menjadi fondasi yang kuat bagi Cadillac saat memasuki dunia Formula 1 yang kompetitif.