Antisipasi Kebakaran Rumput di F1 Jepang: Langkah-Langkah Preventif Diterapkan!
Antisipasi Kebakaran Rumput di F1 Jepang: Langkah-Langkah Preventif Diterapkan!
Menyusul insiden kebakaran rumput yang mengganggu sesi latihan bebas kedua (FP2) di Grand Prix F1 Jepang, FIA telah mengumumkan serangkaian tindakan pencegahan untuk menghindari kejadian serupa di sisa akhir pekan balapan.
Sesi FP2 pada hari Jumat sempat dihentikan dua kali karena rumput di pinggir lintasan Suzuka terbakar. Kondisi rumput yang kering, ditambah angin kencang yang menerbangkan percikan api dari mobil-mobil F1, menjadi penyebab utama kebakaran tersebut.
Tindakan Darurat FIA
Untuk mengantisipasi masalah lebih lanjut, badan pengatur F1, FIA, mengambil langkah-langkah berikut:
- Memotong rumput serendah mungkin di area yang berpotensi bermasalah.
- Menyingkirkan rumput kering yang lepas dari area tersebut.
- Membasahi rumput secara artifisial sebelum sesi latihan dan kualifikasi hari Sabtu dimulai.
- Menempatkan tim respons di sekitar sirkuit untuk segera memadamkan api jika terjadi kebakaran.
“Sementara kami terus menyelidiki kebakaran yang terjadi selama FP2, fokus kami sebelum besok adalah mengambil tindakan pencegahan,” demikian pernyataan resmi dari FIA.
Kronologi Kebakaran di FP2
Sesi FP2 Suzuka 2025 diwarnai dengan dua kali red flag akibat adanya kebakaran rumput. Red flag pertama terjadi akibat kecelakaan yang dialami (nama pembalap dihilangkan karena tidak ada di contoh teks) dan mobil Fernando Alonso yang terjebak di gravel. Beberapa saat setelah kecelakaan tersebut area rumput dekat Dunlop dan Degner One terbakar dan kemudian area dekat Spoon turut terbakar.
Langkah-langkah ini diharapkan dapat meminimalisir risiko kebakaran dan memastikan kelancaran sesi latihan terakhir dan kualifikasi F1 Jepang di sirkuit Suzuka.
Post Comment