Loading Now

Lance Stroll Kecam Mobil Aston Martin dengan Kata Kasar Usai GP Inggris, Ralf Schumacher Angkat Bicara

Lance Stroll Panen Kritik Setelah Ungkapan Kasar di Radio Tim

Lance Stroll mendapat sorotan tajam setelah mengeluarkan unek-uneknya melalui radio tim pasca balapan F1 GP Inggris di Silverstone. Pembalap Aston Martin itu melontarkan kata-kata kasar untuk menggambarkan performa mobilnya, yang memicu kritik pedas dari legenda Formula 1, Ralf Schumacher.

Performa Apik yang Ternoda

Stroll sebenarnya menunjukkan performa yang menjanjikan di Silverstone, finis di posisi ke-7, dua posisi di depan rekan setimnya. Sempat bertengger di posisi podium, performanya menurun saat lintasan mulai mengering.

Unek-unek Pedas Stroll

Setelah balapan, Stroll melontarkan kritik pedas terhadap mobil Aston Martin 2025. Seorang insinyur tim, Gary Gannon, mencoba memberikan pujian atas torehan finis yang luar biasa. “Yeah. Crazy car to drive, amazing finish,” kata Gannon. Namun, Stroll membalas dengan pernyataan kontroversial, “Yeah ‘crazy’ is an understatement, I mean it’s the worst piece of sh** I have ever driven in my life to be honest. But it’s ok. 7th.” (Ya, ‘gila’ itu masih understatement. Jujur saja, ini adalah mobil terburuk yang pernah saya kendarai. Tapi tidak apa-apa. P7).

Kritik dari Ralf Schumacher

Ralf Schumacher tidak menyetujui reaksi Stroll. Melalui podcast Sky Deutschland Backstage Pitlane, Schumacher menilai ucapan Stroll sangat mengecewakan dan tidak sopan. “Kita sering mengkritiknya, dan mungkin terkadang kita berlebihan,” ujarnya. “Tapi Anda bisa lihat: dalam kondisi [Silverstone] seperti itu, Anda harus bisa mengendarai mobil. Dan dia bisa, pada dasarnya. Seberapa bagus, seberapa buruk – itu agak sulit dikatakan. Dia mampu menunjukkan performa mendampingi Fernando Alonso yang meski usianya tidak muda lagi, masih mampu memberikan hasil yang baik. Pujian besar untuk seluruh tim.”

Permintaan Maaf Diperlukan

Schumacher menekankan dampak negatif ucapan Stroll terhadap tim yang bekerja keras. “Pernyataan ini sangat mengecewakan, dan jujur saja, ini soal sopan santun. Anda harus membayangkan dampaknya. Para mekanik bekerja siang dan malam sehingga mereka bisa berlomba – dan kemudian putra bos datang dan berkata: ‘Luar biasa, dengan mobil yang sangat buruk.’ Saya harus mengatakan, itu benar-benar tidak dapat diterima, itu mutlak tidak boleh terjadi,” tegasnya.

Schumacher bahkan mendesak Stroll untuk meminta maaf kepada tim. “Saya berharap dia meminta maaf di balapan berikutnya. Ini sangat memalukan, tak terkatakan, dan menunjukkan didikan yang buruk. Saya tidak tahu film apa yang sedang dia mainkan, tetapi pernyataan seperti itu merusak hasil kerjanya sendiri. Poin-poin ini penting, bagi mekanik dan yang lainnya. Ketika seseorang merusaknya seperti itu – jujur ​​saja, Anda harus mengatakan: ‘Nilai F, Lance yang terhormat’ – dan meminta maaf kepada tim.”

Meskipun demikian, akhir pekan ini tetap merupakan pencapaian yang baik bagi Stroll, yang saat ini berada di atas Alonso dalam klasemen pembalap F1.

Post Comment

You May Have Missed