Kontrak George Russell di Mercedes Tertunda? Nico Rosberg Ungkap Teori Transfer ke Max Verstappen!
Penundaan Kontrak George Russell Picu Spekulasi Transfer di F1
George Russell, pembalap Mercedes, hingga kini belum mendapatkan perpanjangan kontrak meski kontraknya saat ini akan berakhir pada akhir musim 2025. Penundaan ini memicu berbagai spekulasi di dunia Formula 1 (F1), termasuk potensi kepindahannya ke tim lain. Terbaru, mantan juara dunia Nico Rosberg memberikan teorinya mengenai penyebab penundaan tersebut.
Rosberg Ungkap Kemungkinan Pembicaraan dengan Verstappen
Rosberg menduga bahwa Mercedes mungkin sedang menjalin komunikasi secara diam-diam dengan Max Verstappen. Meskipun Verstappen telah menyandang gelar juara dunia sebanyak empat kali dan terlihat loyal kepada Red Bull, Rosberg meyakini bahwa tidak ada yang bisa memaksa pembalap Belanda itu untuk tetap berada di timnya jika ia memang ingin pergi.
“Red Bull tidak bodoh,” kata Rosberg kepada Sky Deutschland. “Mereka membayar Max sangat mahal dan mengontraknya untuk beberapa tahun. Saya tidak berpikir dia bisa begitu saja melarikan diri. Tetapi Anda tidak bisa memaksanya untuk tinggal. Jika dia ingin pergi, Anda harus menerimanya pada suatu titik. Di sisi lain, ada juga situasi George Russell di Mercedes.”
Rosberg melanjutkan, “Ada penundaan dalam perpanjangan kontraknya, karena Toto Wolff seharusnya sudah menandatanganinya sekarang. Dia adalah pembalap nomor satu mereka, dan performanya musim ini sangat luar biasa. Mungkin ada beberapa pembicaraan di belakang layar dengan pihak Verstappen.”
Wolff Tegaskan Kemenangan di Kanada Tidak Mempengaruhi Negosiasi
Sementara itu, Toto Wolff, bos Mercedes, menegaskan bahwa kemenangan Russell di Grand Prix Kanada tidak akan mempengaruhi proses negosiasi kontrak baru. Wolff juga mengindikasikan bahwa Mercedes memiliki “timeline” untuk menyelesaikan perpanjangan kontrak Russell.
“Dia sudah lama bersama kami dan terus berkembang – langkah-langkah yang dia ambil dari pembalap muda di Williams, lalu bergabung dengan Mercedes di masa sulit, bersaing dengan Lewis [Hamilton], dan sejak Lewis pergi, menjadi pembalap senior di tim, semuanya berjalan secara alami,” jelas Wolff. “Tidak ada politik di sini. Dia hanya mengambil tempat yang pantas dia dapatkan. Suasana di tim sangat bagus, dan kami telah menyepakati semacam timeline kapan kami ingin menyelesaikan hal ini.”
Russell Tetap Optimis dan Loyal kepada Mercedes
Russell sendiri mengaku tidak khawatir mengenai masa depannya dan tetap yakin akan tetap berada di grid F1 musim depan. Ia menegaskan bahwa prioritasnya adalah tetap bersama Mercedes, tim yang telah memberinya kesempatan untuk berkarir di Formula 1.
“Saya tidak khawatir sama sekali tentang tahun depan. Saya tahu saya akan berada di grid tahun depan. Saya merasa dalam kondisi yang baik. Kami tidak terburu-buru melakukan negosiasi kontrak. Kami ingin menang bersama,” kata Russell. “Saya tidak berbicara dengan siapa pun, dan tim lain yang telah menunjukkan minat, saya cukup terbuka untuk mengatakan bahwa niat saya adalah tetap bersama Mercedes. Itu selalu jelas. Dan saya setia kepada Mercedes. Mereka memberi saya kesempatan untuk masuk ke Formula 1.”
Post Comment