Pedro Acosta dan Ducati: Negosiasi Terhambat, Masa Depan di MotoGP Makin Tidak Pasti
Ducati Terpaksa Mencari Opsi Lain karena Perpanjangan Kontrak Pedro Acosta Terlihat Sulit
Masa depan Pedro Acosta di MotoGP menjadi salah satu topik terhangat dalam bursa transfer pembalap. Awalnya, Acosta digadang-gadang sebagai pemain kunci, dengan banyak tim lain menunjukkan minat, namun kini peluangnya untuk berpindah tim di musim depan semakin mengecil. Kekecewaan Acosta terhadap performa timnya, serta kesulitan mereplikasi performa apiknya di tahun debut, menjadi salah satu pemicunya. Namun, negosiasi dengan Ducati menghadapi hambatan berarti.
KTM Teguh Mempertahankan Aset Berharganya
Meskipun terdapat ketertarikan dari Honda dan VR46 yang masih memiliki kursi kosong, Ducati menghadapi kendala besar dalam meyakinkan KTM untuk melepaskan Acosta. Menurut laporan Sky Italia, terdapat “tekanan bersama” antara Acosta dan Ducati untuk menjalin kerja sama, namun kemungkinan mencapai kesepakatan dengan KTM terbilang “jauh dari kenyataan”.
Acosta masih terikat kontrak dengan KTM hingga musim depan. Artinya, jika dia tertarik untuk bergabung dengan Ducati, ia mungkin harus menunggu hingga 2027. Pada saat itu, perubahan regulasi baru dalam MotoGP bisa mengubah peta persaingan dan memberikan peluang berbeda bagi semua tim.
Acosta Mulai Bersuara Ketidakpuasannya
Acosta mulai menunjukkan ketidaksabarannya melalui pernyataan-pernyataannya. Setelah finis keempat di MotoGP Aragon, hasil terbaiknya musim ini menyamai catatan di Le Mans, ia menegaskan, “Saya tidak sabar.” Tahun lalu, Acosta memukau dunia MotoGP dengan bakatnya yang luar biasa, namun KTM perlu segera meningkatkan performa motornya agar Acosta tidak tergoda untuk mencari tim lain.
KTM, meskipun berjuang di lintasan dan menghadapi masalah keuangan di luar ajang balap, tetap memegang teguh aset berharga mereka. Jika mereka mampu menyediakan mesin yang lebih kompetitif, Acosta kemungkinan besar akan bertahan dan tidak mencari peluang di tempat lain.
Post Comment