Fabio Quartararo Terhambat ‘Chatter’ di Sprint MotoGP Aragon, Yamaha Sulit Dikendalikan

Fabio Quartararo Mengalami Masalah Serius di MotoGP Aragon

MotoGP Aragon – Fabio Quartararo, pembalap Yamaha Factory Racing, menghadapi tantangan berat di sesi sprint MotoGP Aragon. Ia hanya mampu finis di posisi ke-11, dan penyebabnya adalah masalah rear chatter yang membuatnya merasa motornya “tidak bisa dikendalikan”.

Masalah Rear Chatter Mengganggu Performa

Pembalap asal Prancis ini kesulitan mencari traksi ban belakang sepanjang sesi latihan bebas pada hari Jumat. Kondisi ini berlanjut hingga sesi kualifikasi dan akhirnya membuatnya terlempar ke Q1. Meskipun berhasil lolos ke sesi kualifikasi, ia kemudian harus puas dengan posisi ke-9, yang kemudian melorot ke posisi ke-11 akibat nyaris bertabrakan dengan Maverick Vinales (KTM).

“Saya mengalami chatter yang sangat hebat dari bagian belakang motor sejak lap ketiga, sayangnya saya tidak bisa mendorong dan setiap lap rasanya semakin buruk,” ungkap Quartararo kepada media setelah balapan. “Sejujurnya, saya tidak mengerti bagaimana saya bisa mencatatkan waktu 1 menit 47,9 detik di lap terakhir karena motor ini benar-benar sulit dikendalikan karena masalah di bagian belakang.”

Perbaikan Elektronik Memberikan Dampak Positif

Quartararo menyebut motornya “berbahaya” untuk dikendarai pada hari Jumat, namun ia mengaku telah melakukan perbaikan signifikan pada sistem elektronik motornya. “Sulit untuk tidak melakukan perbaikan,” katanya. “Kemarin sangat berbahaya untuk mengendarai motor seperti itu, tetapi hari ini jauh lebih baik. Kami bekerja dengan baik dan pekerjaan yang kami lakukan di sini sangat penting.”

Perubahan gaya berkendara dan pengaturan throttle juga turut berkontribusi pada peningkatan performa. “Saya mengubah gaya berkendara saya sepenuhnya untuk throttle dan pengaturannya. Dan begitu Anda mengubah sesuatu, Anda benar-benar dapat merasakan perbedaannya. Saya tidak menyangka akan ada peningkatan yang begitu besar dari elektronik.”

Target Realistis di Balapan Utama

Quartararo kemungkinan akan menggunakan ban belakang medium pada balapan utama, dan ia optimis dengan potensi peningkatan performa. “Secara realistis, besok kami bisa finis antara posisi ketujuh dan kesepuluh,” ujarnya. “Tentu saja, saya ingin hasil yang lebih baik, tetapi saya tidak akan mengatakan bahwa saya ingin bertarung untuk podium karena jelas kami tidak memiliki kecepatan yang cukup. Tapi antara posisi ketujuh dan kesepuluh, kami bisa merasa puas.”