Loading Now

Marc Marquez Atasi Hambatan Mental, Siap Dominasi MotoGP Silverstone?

Marc Marquez Melampaui Hambatan Mental Menjelang MotoGP Silverstone

Marc Marquez menunjukkan tanda-tanda positif dalam mengatasi masalah mentalnya menjelang MotoGP Silverstone. Setelah mengalami dua kecelakaan yang merugikan di Jerez, sang pembalap Ducati pabrikan bangkit dengan meraih kemenangan di sprint race Le Mans dan finis sebagai runner-up di balapan utama, meninggalkan para rivalnya di belakang.

Keberhasilan ini diyakini menjadi titik balik penting bagi Marquez, membantunya mengatasi tekanan psikologis setelah kejadian di Jerez. Para pengamat menilai bahwa Silverstone akan menjadi panggung yang ideal untuk membuktikan peningkatan mentalnya.

Dominasi Marquez di Silverstone: Mungkinkah Terjadi?

Lewis Duncan, dalam podcast CrashMotoGP, menyatakan bahwa Le Mans merupakan momen krusial bagi Marquez. “Le Mans adalah momen besar baginya, setelah apa yang terjadi di Jerez. Mampu bangkit dari akhir pekan yang sulit dengan 20 poin, dan rival-rivalnya mengalami kesulitan, telah membantunya melewati hambatan mental,” ujarnya.

Duncan menambahkan, “Dia tahu motornya bagus. Dia tahu dia cepat. Tetapi kesalahan-kesalahan ini sering terjadi di waktu yang salah. Le Mans adalah tempat yang tepat untuk membuat kesalahan tersebut di tengah situasi yang sulit.”

Performa Bagnaia dan Alex Marquez

Ducati Silverstone diprediksi akan menjadi sirkuit yang sangat menguntungkan bagi para pembalap dengan kemampuan berkendara yang unggul. Duncan meyakini bahwa pembalap dengan motor terbaik akan mampu meraih perbedaan signifikan.

Sementara itu, kondisi mental Pecco Bagnaia dikhawatirkan telah terpengaruh. Komentarnya yang meragukan kemampuannya sendiri untuk mengatasi masalah pada motornya dianggap sebagai indikasi bahwa ia sudah kehilangan harapan dalam persaingan gelar juara. Saat ini, Bagnaia tertinggal 51 poin dari Marquez.

Alex Marquez, meski berusaha keras, dinilai belum mampu bersaing untuk memperebutkan gelar juara. Fokusnya lebih kepada konsistensi sebagai pembalap depan, yang justru menguntungkan posisi Marc Marquez.

Klasemen Sementara

Setelah seri Jerez, Marc Marquez kembali memimpin klasemen sementara dengan keunggulan 22 poin atas saudaranya, Alex Marquez, yang mengendarai motor Ducati tahun sebelumnya bersama Gresini. Marquez juga unggul 51 poin dari rekan satu timnya di Ducati pabrikan, Bagnaia.

Meskipun Bagnaia telah mengumpulkan lebih banyak poin dibandingkan musim lalu, kurangnya kepercayaan diri dan masalah front end feel menghambat kemampuannya untuk bersaing dengan konsistensi Marquez.

Post Comment

You May Have Missed