Flavio Briatore Bantah Rumor Perselisihan Penyebab Pengunduran Diri Oliver Oakes dari Alpine F1

Flavio Briatore Bantah Rumor Perselisihan dengan Oliver Oakes

Flavio Briatore dengan tegas membantah kabar yang beredar mengenai adanya perselisihan yang menjadi pemicu pengunduran diri mendadak Oliver Oakes dari jabatannya sebagai Team Principal Alpine F1. Pernyataan ini dikeluarkan menyusul kepergian Oakes setelah Grand Prix Miami akhir pekan lalu.

Alpine F1 mengonfirmasi pengunduran diri Oakes pada Selasa malam lalu. Briatore melanjutkan perannya sebagai penasihat eksekutif sambil mengambil alih tugas-tugas yang sebelumnya dijalankan Oakes. Awalnya, tidak ada penjelasan resmi dari Alpine mengenai alasan di balik keputusan ini, memicu spekulasi bahwa keputusan tersebut merupakan kejutan dan berkaitan langsung dengan performa tim yang kurang memuaskan.

Spekulasi Perselisihan Dibantah

Beberapa laporan bahkan mengklaim bahwa Oakes, yang ditunjuk sebagai Team Principal kurang dari setahun lalu oleh Briatore, tidak sependapat dengan keputusan kontroversial yang dibuat oleh Briatore. Namun, Briatore menepis tuduhan tersebut, dengan menyatakan bahwa pengunduran diri Oakes murni karena alasan “pribadi”.

“Banyak hal telah dikatakan dalam 24 jam terakhir yang secara keliru mengaitkan keputusan Oli mengundurkan diri dengan dugaan perselisihan, atau bahwa kami memiliki pandangan yang berbeda. Ini sama sekali salah dan jauh dari kebenaran,” ujar Briatore dalam sebuah pernyataan resmi.

“Saya dan Oli memiliki hubungan yang sangat baik dan memiliki ambisi jangka panjang untuk memajukan tim ini bersama-sama. Kami menghormati permintaan Oli untuk mengundurkan diri dan oleh karena itu telah menerima pengunduran dirinya. Alasannya tidak terkait dengan tim dan bersifat pribadi.”

Oliver Oakes Angkat Bicara

Pernyataan Briatore, yang dipublikasikan di media sosial, juga menyertakan pesan yang dikaitkan dengan Oakes. Oakes mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan dan mengungkap rasa hormatnya terhadap Briatore.

“Merupakan suatu kehormatan untuk memimpin tim di Enstone. Sungguh tim yang luar biasa, tempat yang luar biasa,” kutipan dari Oakes. “Keputusan untuk mengundurkan diri ini bersifat pribadi. Flavio telah seperti seorang ayah bagi saya, selalu mendukung sejak saya mengambil peran ini, serta memberikan saya kesempatan.”

Oakes juga meyakini bahwa semua elemen yang diperlukan untuk meraih kesuksesan di tahun 2026 sudah tersedia. “Semua orang sudah siap untuk 2026 dan di mana impian ini layak berada. Saya percaya pada Enstone.”

Turbulensi Manajemen di Alpine F1

Alpine F1 memang mengalami beberapa tahun yang penuh gejolak, dengan pergantian manajemen dan perubahan di level atas sejak rebranding. Briatore akan menjadi Team Principal keenam Alpine F1 sejak 2020, setelah Cyril Abiteboul, Otmar Szafnauer, Bruno Famin, dan Oliver Oakes. Szafnauer hanya bertahan 17 bulan, sementara Famin kurang dari setahun.

Briatore sebelumnya pernah menjabat sebagai Team Principal di bawah nama Benetton dan Renault sebelum mengundurkan diri setelah dinyatakan bersalah atas pengaturan pertandingan Grand Prix Singapura 2008.