Neil Hodgson Ungkap Kelemahan Francesco Bagnaia dan Ducati di MotoGP Spanyol

Neil Hodgson Ungkap Kelemahan Francesco Bagnaia dan Ducati di MotoGP Spanyol

Francesco Bagnaia memang berhasil mendekati puncak klasemen MotoGP di Grand Prix Spanyol, namun ia tetap meninggalkan Jerez dengan kekecewaan. Rekan setimnya di Ducati, Marc Marquez, kembali melakukan kesalahan besar yang membuatnya terjatuh di balapan kandangnya. Sayangnya, Bagnaia gagal memanfaatkan kesempatan tersebut sepenuhnya, dan hanya mampu finis ketiga di belakang Alex Marquez dan Fabio Quartararo.

Awal musim MotoGP 2025 ini terasa berat bagi pembalap Italia tersebut, dan tes Jerez pada hari Senin menawarkan kesempatan untuk bereksperimen demi meraih peningkatan. Kelemahan utama Bagnaia telah terungkap, yaitu kesulitan menyalip atau mempertahankan kecepatan yang baik di belakang pembalap lain. Meskipun demikian, ada sisi positifnya, penggemar MotoGP terkesan dengan tekanan yang diberikan Bagnaia pada Marquez.

Area yang Perlu Ditingkatkan: Kecepatan Saat Masuk Tikungan

Menurut Neil Hodgson, komentator TNT Sports, Francesco Bagnaia dan Ducati ‘kehilangan’ kecepatan saat memasuki tikungan. Lima balapan telah berlalu, dan muncul spekulasi bahwa kedatangan Marquez mungkin telah ‘mengganggu’ Bagnaia, terlihat dari penurunan performanya sejak musim dingin.

“Beruntung bagi Pecco, Marc telah melakukan dua kesalahan fatal dalam balapan. Jika Pecco dapat menemukan sesuatu besok, saya tahu semua orang sedang melakukan tes, tetapi saya percaya pada Pecco,” kata Hodgson. “Dia kehilangan sesuatu di area tersebut, saat memasuki tikungan. Ini masalah keseimbangan. Anda tidak bereksperimen terlalu banyak di akhir pekan balapan.”

Upgrade Aerodinamika Ducati untuk Bagnaia

Michael Laverty menyebutkan bahwa Ducati akan membawa paket aerodinamika baru untuk Bagnaia pada tes tengah musim di Jerez. Diharapkan perubahan ini dapat mengatasi beberapa masalah yang dihadapi dengan GP25 dan menawarkan dasar yang lebih stabil untuk bekerja. Jika tidak berhasil, spekulasi tentang masa depan pembalap berusia 28 tahun itu akan terus berkembang. Timnya mengharapkan hasil yang baik dan tidak akan puas dengan posisi kedua atau ketiga.

Alex Marquez tampil sangat baik untuk Gresini, dan pujian yang diterimanya dapat mengangkatnya ke posisi di mana tim pabrikan secara serius mempertimbangkan untuk menempatkannya di samping saudaranya.