Yuki Tsunoda Bertanggung Jawab Atas Kecelakaan Red Bull Pertama di Jeddah

Yuki Tsunoda Bertanggung Jawab Atas Kecelakaan Red Bull Pertama

Yuki Tsunoda mengakui bahwa kesalahan pengemudi menjadi penyebab kecelakaan yang dialaminya saat FP2 di Grand Prix Arab Saudi. Pembalap asal Jepang tersebut mengalami insiden tersebut pada 18 April 2025.

Yuki Tsunoda, yang dipromosikan ke Red Bull menggantikan pembalap yang performanya kurang memuaskan hanya dua balapan memasuki musim F1 2025, menabrak dinding bagian dalam di tikungan terakhir dan terpelanting ke pembatas di sisi luar. Ini merupakan kecelakaan pertamanya untuk Red Bull hanya dalam penampilan ketiganya sejak dipromosikan dari tim satelit mereka, Racing Bulls.

Tsunoda bertanggung jawab penuh atas kecelakaan itu, mengakui bahwa itu murni kesalahannya.

“Saya terlalu banyak berbelok dan menabrak dinding bagian dalam dan mengalami kerusakan,” jelas Tsunoda kepada F1TV. “Setelah itu, tidak ada kendali. Mohon maaf kepada tim, semuanya tampak bagus, jadi sayang sekali.”

Kecelakaan Tsunoda terjadi selama simulasi balapan pada tahap penutupan FP2 yang lebih representatif di Jeddah.

Meskipun mengalami kecelakaan, Tsunoda menunjukkan performa yang menggembirakan dan dekat dengan rekan setim Red Bull, yang tercepat ketiga.

Tsunoda akhirnya berada di urutan keenam tercepat, sekitar empat persepuluh detik di belakang Verstappen.

“Lap kualifikasi [simulasi] cukup bagus. Saya sedikit terganggu dengan pemanasan [ban], tapi sejauh ini cukup oke,” tambahnya.

“Saya memiliki waktu terbatas dalam long run yang saya sebabkan sendiri [dengan kecelakaan], jadi saya tidak bisa benar-benar mengeluh. Tentunya bukan seperti ini saya ingin mengakhirinya, itu pasti.”

“Short run oke, saya hanya sedikit terganggu dengan pemanasan, jadi ada sedikit lebih banyak [waktu lap] di sana.”

Yuki Tsunoda Akan ‘Menyesali Dirinya Sendiri’

Menganalisis kecelakaan itu, Karun Chandhok dari Sky Sports F1 mengatakan Tsunoda akan kesal pada dirinya sendiri.

“Ini menjengkelkan. Anda memarahi diri sendiri karena seharusnya tidak melakukan itu,” kata Chandhok.

Pakar Sky Sports F1 lainnya, Jamie Chadwick, menambahkan: “Dia akan menyalahkan dirinya sendiri.

“Ini kesalahan kecil dan agak tidak perlu. Dia tidak memaksakan diri terlalu keras. Rasanya dia tidak perlu melakukan kesalahan itu.”