Prioritaskan Lewis Hamilton, Ferrari Berisiko Kehilangan Charles Leclerc?

Ferrari Diberi Peringatan: Utamakan Kenyamanan Lewis Hamilton, Charles Leclerc Bisa Kecewa

Mantan pembalap F1, Juan Pablo Montoya, mengeluarkan peringatan keras kepada tim Ferrari. Montoya menilai bahwa jika tim Kuda Jingkrak terlalu fokus untuk mengakomodasi Lewis Hamilton, mereka berisiko mengasingkan Charles Leclerc dalam jangka panjang.

Ferrari memang mengalami awal musim F1 2025 yang kurang memuaskan. Dalam empat seri balapan pertama, baik Leclerc maupun Hamilton belum sekalipun berhasil naik podium. Satu-satunya momen positif bagi Ferrari adalah kemenangan Hamilton dalam sprint race di Shanghai.

Secara performa, Leclerc sejauh ini tampak lebih cepat dibandingkan rekan setim barunya, Hamilton. Hal ini wajar mengingat Hamilton masih beradaptasi dengan tim dan mobil Ferrari. Untuk membantu proses adaptasi Hamilton, kepala tim Ferrari, Frederic Vasseur, menyatakan bahwa mereka akan melakukan perubahan untuk memastikan juara dunia tujuh kali itu merasa lebih “nyaman”.

Montoya: Fokus ke Hamilton Bisa Jadi Bumerang

Namun, Montoya meyakini bahwa fokus berlebihan pada Hamilton dapat menimbulkan masalah bagi Ferrari dengan Leclerc di masa depan. “Lewis Hamilton merasa tertekan karena performanya belum maksimal, dan dia merasa tidak nyaman,” ujar Montoya. “Saya pikir semua orang bekerja keras untuk membuatnya nyaman. Tetapi konsekuensinya adalah, jika mereka benar-benar fokus membuat Lewis nyaman, mereka akan memiliki masalah dengan Charles Leclerc dalam jangka panjang.”

Montoya mencontohkan situasi serupa yang terjadi di tim lain. “Lihatlah Max Verstappen. Setiap kali Max sangat cepat, rekan setimnya jauh tertinggal. Ketika rekan setimnya dekat, mereka tidak secepat itu. Mereka tidak terlalu kompetitif.”

“Lihat Checo (Sergio Perez). Dua tahun lalu, ketika Checo memulai musim dengan sangat baik, orang-orang mengira kedua pembalap itu akan bersaing untuk kejuaraan. Tetapi ketika mereka akhirnya membuat mobil cukup baik untuk apa yang dinginkan Max, Checo tidak bisa mengendarainya.”

Montoya melanjutkan, “Saya pikir Ferrari mungkin mengalami hal yang sama. Saat mereka mengembangkan mobil untuk Lewis, untuk membuatnya nyaman, semua hal itu akan mengganggu performa Charles. Jadi akan menarik untuk melihat seberapa jauh Ferrari akan berusaha membuat Lewis nyaman.”

Montoya Sarankan Leclerc Belajar dari Hamilton

Charles Leclerc masih menunggu kesempatan serius untuk menantang gelar juara F1. Meskipun sempat menantang Max Verstappen di paruh pertama musim 2022, kombinasi kesalahan pengemudi dan kesalahan tim Ferrari di pit wall membuat Leclerc tersingkir dari persaingan gelar.

Tampaknya Leclerc harus menunggu hingga 2026 untuk memiliki kesempatan bertarung memperebutkan gelar juara. Montoya percaya bahwa Leclerc dapat belajar banyak dari Hamilton selama masa ini.

“Saya pikir Charles memiliki kesempatan besar untuk belajar dari Lewis,” tambah Montoya. “Bahkan jika dia dekat dengan Lewis, saya pikir dia bisa belajar banyak dari Lewis. Charles sudah melakukan pekerjaan yang sangat baik, tetapi saya pikir dia bisa belajar dari Lewis. Dan saya pikir jika dia pintar, dia bisa berakhir dengan Ferrari yang benar-benar bisa memenangkan kejuaraan.”