Loading Now

Pit Beirer Ungkap Masalah ‘Brutal’ yang Hentikan Pedro Acosta Berjuang untuk Kemenangan MotoGP 2025

Pit Beirer Ungkap Masalah ‘Brutal’ yang Hentikan Pedro Acosta Raih Kemenangan di MotoGP 2025

Performa KTM di awal kampanye MotoGP 2025 terbilang mengecewakan, hingga Maverick Vinales menunjukkan performa mengejutkan di Grand Prix Qatar. Meskipun kehilangan podium karena penalti pasca-balapan, itu membuktikan bahwa KTM memiliki kecepatan dan berpotensi bersaing untuk podium. Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi Pedro Acosta, terutama di tengah rumor tentang masa depannya.

Acosta, yang mencetak lima podium di musim debut MotoGP-nya pada 2024, belum menunjukkan tanda-tanda mampu menantang lima besar musim ini. Ia bahkan mengkritik aturan MotoGP setelah KTM kehilangan trofi pertama musim ini akibat pelanggaran tekanan ban.

Acosta Diincar Honda?

Rumor beredar bahwa Acosta bisa saja bergabung dengan Honda pada 2026 jika ia menginginkan gaji yang lebih tinggi dan lebih percaya pada proyek jangka panjang mereka. Pit Beirer, petinggi KTM, mengakui bahwa pabrikan Austria tersebut mengetahui akar permasalahan mereka dan yakin dapat mengatasinya.

“Tetapi saya ulangi: masalahnya adalah teknis. Lihatlah disiplin ilmu kami yang lain: Dakar, MX, Supercross, kami menang di mana-mana. MotoGP itu brutal,” kata Beirer. “Di KTM, kami siap untuk masa depan dan kami memiliki banyak dukungan di dalam perusahaan untuk terus bersaing di level yang sangat tinggi.”

Guidotti Pesimis dengan Masa Depan Acosta di KTM

Francesco Guidotti memprediksi Acosta akan meninggalkan KTM, meskipun terikat kontrak hingga akhir musim depan. Ia harus dibeli jika ingin pergi lebih awal. Guidotti khawatir akan publisitas buruk bagi Pedro Acosta, seperti yang dialami Honda dengan Marc Marquez.

Momentum Kebangkitan Acosta di MotoGP 2025?

Selanjutnya, MotoGP akan kembali ke Eropa untuk Grand Prix Spanyol di Jerez dalam waktu kurang dari dua minggu – acara kandang Acosta. Dukungan para penggemar setianya dapat memberikan dorongan ekstra yang dibutuhkan untuk meraih posisi teratas. Mungkin juga ada beberapa peningkatan yang akan datang.

Dengan lokasi yang lebih dekat ke pabrik KTM, leg Eropa musim ini seharusnya memudahkan mereka untuk membawa suku cadang baru ke motor mereka. Acosta juga seharusnya lebih familiar dengan trek yang akan dikunjunginya selama beberapa bulan ke depan, memastikan bahwa ia tidak perlu mulai dari awal di setiap acara.

Akankah Pedro Acosta mampu mengatasi masalah teknis dan kembali bersaing untuk kemenangan di MotoGP 2025? Kita tunggu saja!

Post Comment

You May Have Missed