Masa Depan Kimi Antonelli di Ferrari? Bisikan dari Italia Menguat

Masa Depan Kimi Antonelli di Ferrari? Bisikan dari Italia Menguat

Rumor mengenai potensi Kimi Antonelli bergabung dengan tim Ferrari Formula 1 semakin menguat. Setelah performa yang menjanjikan di awal musim, beberapa tokoh penting di dunia F1, termasuk mantan petinggi Ferrari, mulai berspekulasi tentang masa depan pembalap muda Italia itu.

Kimi Antonelli, yang saat ini membalap untuk Mercedes, menjadi perbincangan hangat setelah tampil impresif di empat seri awal musim 2025. Meskipun berada di belakang Max Verstappen, George Russell dan duo McLaren, ia berhasil menunjukkan bakatnya dengan menempati posisi keenam klasemen sementara, bahkan unggul satu posisi dari Lewis Hamilton yang pindah ke Ferrari.

Mantan Bos Ferrari Ungkap Kekaguman pada Antonelli

Luca di Montezemolo, mantan presiden Ferrari di era kejayaan Michael Schumacher, mengungkapkan kekagumannya pada Antonelli. “Antonelli adalah pembalap kelas satu, saya hanya menyesal melihatnya di Mercedes,” ujarnya. Di Montezemolo menambahkan bahwa meskipun mungkin terlalu dini untuk merekrutnya di usia 18 tahun, namun beberapa tahun di tim seperti Sauber sebelum bergabung dengan Ferrari akan menjadi langkah yang ideal.

Stefano Domenicali, mantan Team Principal Ferrari yang kini menjabat sebagai CEO Formula 1, juga menyoroti potensi Antonelli untuk membela tim Kuda Jingkrak. “Kimi di Ferrari? Seorang pembalap Italia dengan mobil Italia…” katanya. Ia menambahkan bahwa saat ini dibutuhkan seorang pembalap yang bisa menjadi panutan bagi generasi muda, dan menurutnya, Antonelli memiliki potensi untuk menjadi figur tersebut.

Domenicali mengingatkan untuk tidak terlalu cepat menyamakan Antonelli dengan para juara dunia. “Kita harus membuatnya berkembang, dia adalah sosok yang luar biasa. Melihatnya memasuki paddock bersama keluarganya memberikan dimensi romantis pada olahraga ini, tetapi ketika dia menurunkan visornya, dia menjadi sangat kuat,” jelasnya.

Ferrari Optimis Raih Kemenangan Meski Awal Musim Kurang Memuaskan

Sementara itu, Ferrari tengah berjuang untuk meningkatkan performa mereka. Meskipun Charles Leclerc dan Lewis Hamilton berhasil finis keempat dan kelima di Bahrain, hasil tersebut masih di bawah ekspektasi. Domenicali tetap optimis dan melihat Ferrari semakin dekat dengan kemenangan. Ia juga memberikan saran kepada Fred Vasseur, Team Principal Ferrari, untuk terus bekerja keras dan tidak terlalu terbebani dengan tekanan.

Domenicali juga berkomentar mengenai kepindahan Hamilton ke Ferrari. “Ini adalah tantangan olahraga yang luar biasa. Memenangkan [gelar] secara langsung tidaklah mudah. Saya percaya bahwa ketekunan dan kekuatannya adalah untuk percaya dan tumbuh bersama tim,” pungkasnya.