Kontrak Bulega dan Bautista di Ducati: Masa Depan di WSBK Belum Jelas!

Masa Depan Bulega dan Bautista di Ducati Masih Abu-Abu

Manajemen Ducati memberikan pernyataan jujur mengenai potensi perpanjangan kontrak untuk dua pembalap andalannya di World Superbike (WSBK), Nicolo Bulega dan Alvaro Bautista. Meskipun Bulega tampil gemilang di musim 2025 dan memimpin klasemen sementara, Ducati belum terburu-buru untuk mengamankan tanda tangannya.

Bulega: Performa Impresif Belum Jamin Perpanjangan Kontrak

Dengan kontrak yang akan berakhir di pengujung tahun 2025 dan keunggulan 29 poin di klasemen, banyak yang mengira Ducati akan segera memperbarui kontrak Nicolo Bulega. Namun, Team Principal Aruba.it Racing Ducati, Stefano Cecconi, menyatakan bahwa mereka masih di awal musim.

“Sejujurnya, kami baru menyelesaikan putaran ketiga, jadi tidak ada urgensi [untuk finalisasi kontrak dengan Bulega],” kata Cecconi saat diwawancarai di Assen. “Kami baru mulai berbicara tentang masa depan, tetapi belum ada keputusan yang akan diambil dalam waktu dekat.”

Cecconi berharap bisa mendapatkan kepastian sebelum jeda musim panas. “Saya harap […] sebelum dimulainya libur musim panas bisa 90 persen yakin tentang apa yang terjadi. Jadi, lebih cepat lebih baik, tetapi kami tidak terburu-buru, jadi kami akan meluangkan waktu beberapa minggu atau beberapa bulan.”

Bautista: Faktor Kesenangan Mempengaruhi Keputusan

Sementara itu, masa depan Alvaro Bautista juga menjadi tanda tanya. Pembalap Spanyol ini akan berusia 41 tahun sebelum musim 2026 dimulai. Bautista sendiri mengindikasikan bahwa ia belum berencana pensiun, namun satu faktor penting akan memengaruhi keputusannya.

“Tentang Alvaro, pertanyaan pertama adalah apakah dia masih bersenang-senang dengan motornya,” ujar Cecconi. “Seperti yang dia katakan berkali-kali, perasaan di atas motor sangat penting untuk mengambil keputusan apakah akan melanjutkan atau tidak. Sejauh ini, dia berada di jalur yang baik, dimulai dari Australia meskipun ada beberapa masalah selama balapan.”

Cecconi menambahkan bahwa jika Bautista masih merasa nyaman dan menikmati balapan, maka pembicaraan tentang masa depan dapat dilanjutkan.

Bautista mengungkapkan bahwa keinginannya untuk melanjutkan karir di tahun 2026 sebagian didasari oleh kedatangan Panigale V4 generasi terbaru dari Ducati. Namun, Cecconi menegaskan bahwa Ducati tidak akan memulai pengujian dengan motor baru bersama para pembalapnya sampai susunan pembalap untuk 2026 dikonfirmasi.

“Biasanya sebagai kebijakan, kami ingin memastikan dulu bahwa pembalap akan bertahan dan kemudian bekerja pada motor, karena tidak masuk akal untuk bekerja pada motor dengan pembalap yang tidak yakin akan bertahan atau tidak,” jelas Cecconi. “Katakanlah, perpanjangan kontrak dulu, baru kemudian kami akan fokus pada motor dengan para pembalap yang kami yakin akan kami miliki.”