Luca Marini Optimis Hadapi Tantangan MotoGP Qatar Bersama Honda
Luca Marini Tatap MotoGP Qatar dengan Optimisme Bersama Honda
Luca Marini, pebalap tim pabrikan Honda, menuju Grand Prix Qatar dengan semangat tinggi setelah meraih hasil terbaiknya musim ini di Amerika. Pebalap Italia berusia 27 tahun ini membuat keputusan berani dengan meninggalkan tim satelit Ducati, VR46 Racing Team, demi bergabung dengan Honda.
Kepindahan Marini ke Honda terjadi setelah Marc Marquez memilih untuk mengakhiri kontraknya. Adaptasi dengan motor RC213V membutuhkan waktu, mengingat pengalaman terakhir Marini mengendarai motor Honda adalah saat debutnya di Moto3 pada tahun 2013.
Setelah melewati delapan balapan tanpa poin di musim lalu dan finis terbaik di posisi ke-12, Marini telah melampaui torehan poinnya di tiga seri pertama MotoGP 2025, dengan total 20 poin dan menempatkannya di posisi kesembilan klasemen sementara. Progresnya terlihat jelas dengan finis ke-12 di Thailand, ke-10 di Argentina, dan ke-8 di Amerika.

Optimisme Luca Marini di MotoGP Qatar
Selain finis kedelapan dalam Sprint Race di Amerika, Marini menjadi pebalap Honda terbaik kedua setelah Johann Zarco. Kini, ia menuju MotoGP Qatar dengan keyakinan dapat menunjukkan peningkatan signifikan setelah satu tahun bersama Honda.
Debut Marini bersama Honda di MotoGP Qatar 2024 sangat mengecewakan, dengan kualifikasi di posisi ke-21 dan selisih 0,926 detik dari rekan setimnya, Joan Mir. Ia bahkan finis terakhir (P21) di Sprint Race dan P20 di balapan utama.
Meskipun podium mungkin belum menjadi target realistis, Marini yakin dengan potensi yang bisa ia berikan kepada Honda di sirkuit Lusail yang menantang. “Qatar adalah balapan berikutnya, dan ini akan menjadi kesempatan bagus untuk mencoba motor kami di trek yang terkadang tidak mudah. Ini adalah balapan pertama kami tahun lalu, jadi saya yakin kami bisa melakukan lebih banyak!” ujarnya.
Masa Depan Luca Marini di Honda
Honda tentu berharap Marini dapat menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan penampilannya di MotoGP Qatar musim lalu. Terlebih lagi, masa depan Luca Marini di Honda belum sepenuhnya aman, dengan rumor ketertarikan Honda terhadap Toprak Razgatlioglu. Walaupun Joan Mir memiliki kontrak hingga 2026, Marini akan berstatus agen bebas, dan Neil Hodgson menyarankan agar Honda menukar Marini dengan Zarco musim depan.
Post Comment